Inilah 6 Adab Berjabat Tangan dalam Syariah Islam

- Redaksi

Thursday, 12 September 2024 - 11:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Contoh Nyata Komunitas yang Berhasil Menerapkan Nilai-nilai Keadaban

Contoh Nyata Komunitas yang Berhasil Menerapkan Nilai-nilai Keadaban

SwaraWarta.co.id– Berjabat tangan adalah salah satu tanda kelembutan hati. Selain menampilkan sikap ramah, berjabat tangan juga dapat menghapus permusuhan dan kedengkian. Namun, ada adab dan etika tertentu yang perlu diperhatikan saat berjabat tangan.

Adab Berjabat Tangan dalam Syariah Islam

Menurut Ustaz Rikza Maulana dari Rumah Zakat, berikut enam hal yang harus diperhatikan:

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

1. Mulai dengan Salam

Sebelum berjabat tangan, hendaknya diawali dengan ucapan salam. Mengucapkan salam memiliki keutamaan tersendiri, sebagaimana disampaikan oleh Rasulullah SAW: “Kalian tidak akan masuk surga hingga kalian beriman. Dan kalian tidak dikatakan beriman hingga kalian saling mencintai. Maukah aku beri tahu sesuatu yang jika kalian lakukan, kalian akan saling mencintai? Sebarkan salam di antara kalian.” (HR. Muslim dari Abu Hurairah RA).

Baca Juga :  Tradisi Kuda Menari di Sumenep: Cara Unik Santri Sambut Ramadan

2. Hindari Berjabat Tangan dengan Lawan Jenis yang Bukan Mahram

Berjabat tangan dengan lawan jenis yang bukan mahram tidak dianjurkan. Rasulullah SAW tidak pernah berjabat tangan dengan wanita kecuali wanita yang merupakan mahramnya. Dalam sebuah riwayat, Sayyidah Aisyah RA menyatakan bahwa Rasulullah SAW tidak pernah menyentuh tangan wanita kecuali istri-istrinya. (HR. Al-Bukhari). Riwayat lain menyebutkan bahwa menyentuh tangan wanita yang bukan halal lebih buruk daripada ditusuk jarum besi. (HR. At-Tabrani dalam Al-Mu’jam Al-Kabir).

3. Memulai Jabat Tangan

Disarankan untuk memulai berjabat tangan terlebih dahulu ketika bertemu dengan sesama muslim. Rasulullah SAW sering memulai jabat tangan lebih dahulu, sebagaimana dijelaskan oleh Syekh Abdullah Nasih Ulwan.

Baca Juga :  Bagaimana Mengetahui Nomor Ijazah SMA dan SMK: Letak dan Cara Melihatnya!

4. Jangan Menarik Tangan Terlebih Dahulu

Saat berjabat tangan, sebaiknya jangan menarik tangan sebelum saudara kita melepas tangannya. Rasulullah SAW tidak menarik tangan beliau sebelum orang yang dijabatnya menarik tangannya, dan tidak mengalihkan wajahnya sampai orang tersebut melakukannya. (HR. Turmudzi).

5. Mencium Tangan sebagai Tanda Penghormatan

Mencium tangan sebagai bentuk penghormatan atas kesalehan atau kemuliaan seseorang dibolehkan oleh sebagian besar ulama, dan bahkan dianjurkan. Namun, mencium tangan karena alasan kekayaan atau kedudukan duniawi dianggap makruh dan tidak dianjurkan. Imam An-Nawawi berpendapat bahwa mencium tangan karena sifat keagamaan adalah hal yang baik, sementara karena alasan duniawi adalah makruh. Abu Sa’id Al-Mutawalli juga menyatakan bahwa mencium tangan tidak diperbolehkan dalam konteks tersebut. (Fathul Bari, Al-Hafizh Ibn Hajar 11/57).

Baca Juga :  Nggak Bikin Dompet Tipis, Ini Dia Ide Bisnis Hari Valentine yang Bisa Diterapkan dengan Modal Pas-pasan

6. Membalas Penghormatan dengan Lebih Baik

Diperintahkan untuk memberi penghormatan kepada sesama muslim dan membalas penghormatan dengan cara yang lebih baik. Jika seseorang mengucapkan salam, balaslah dengan salam yang lebih baik atau serupa. Jika seseorang berjabat tangan, balaslah dengan jabat tangan yang lebih erat dan hangat. Rasulullah SAW bersabda, “Di antara bentuk penghormatan yang paling sempurna adalah berjabat tangan.” (HR. Turmudzi).

 

Itulah 6 adab berjabat tangan yang harus kita ketahui, tunjukkan ekspresi wajah ramah dalam menyambut seseorang agar terjaganya tali silahturahmi yang baik.

Berita Terkait

Apa Itu SPPI Batch 3? Yuk Cari Tahu Disini Penjelasannya!
Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur
Sejarah Ketupat di Indonesia: Dari Filosofi Sunan Kalijaga hingga Hidangan Lebaran
Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek
Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat
Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur
Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik
Terjadi Krisis Kesehatan di Gaza, Ribuan Pasien Kehilangan Akses ke Pengobatan

Berita Terkait

Saturday, 29 March 2025 - 09:45 WIB

Apa Itu SPPI Batch 3? Yuk Cari Tahu Disini Penjelasannya!

Saturday, 29 March 2025 - 08:37 WIB

Sejarah Ketupat di Indonesia: Dari Filosofi Sunan Kalijaga hingga Hidangan Lebaran

Saturday, 29 March 2025 - 08:34 WIB

Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek

Saturday, 29 March 2025 - 08:29 WIB

Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat

Saturday, 29 March 2025 - 08:25 WIB

Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur

Berita Terbaru

Bagaimana Jika Telat Lapor SPT

Ekonomi

Bagaimana Jika Telat Lapor SPT? Ini Dampak dan Solusinya

Saturday, 29 Mar 2025 - 16:02 WIB

Cara Aktivasi Akun Wajib Pajak CoreTax

Ekonomi

Cara Aktivasi Akun Wajib Pajak CoreTax, Khusus untuk Pemula

Saturday, 29 Mar 2025 - 15:24 WIB

Apa Itu SPPI Batch 3

Pendidikan

Apa Itu SPPI Batch 3? Yuk Cari Tahu Disini Penjelasannya!

Saturday, 29 Mar 2025 - 09:45 WIB