Ilmu Tanpa Adab: Pentingnya Etika dalam Menuntut Ilmu

- Redaksi

Sunday, 8 September 2024 - 17:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilmu tanpa adab
(Dok. Ist)

Ilmu tanpa adab (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id – Ilmu tanpa adab menjadi tidak berguna. Pasalnya kedua hal tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dilepaskan atau saling berkaitan.

Makna Ilmu Tanpa Adab

Secara harfiah, “ilmu tanpa adab” merujuk pada kondisi di mana seseorang memiliki pengetahuan yang luas namun tidak disertai dengan tata krama, sopan santun, dan nilai-nilai moral yang baik.

Dalam tradisi pendidikan, terutama di budaya Timur dan Islam, menuntut ilmu bukan hanya soal memahami teori atau mempelajari keterampilan, tetapi juga bagaimana berperilaku dengan baik kepada sesama, guru, dan lingkungan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adab mencakup berbagai aspek, seperti bagaimana seseorang berbicara, bersikap, serta menghormati orang lain.

Dalam konteks ilmu, adab juga berarti bagaimana kita menggunakan pengetahuan yang kita miliki untuk kebaikan, bukan untuk menyakiti, merugikan, atau memanipulasi orang lain.

Baca Juga :  Merdeka Belajar Adalah Memberi Kebebasan dan Otonomi Kepada Lembaga Pendidikan, dan Merdeka dari Birokratisasi

Dengan demikian, ilmu dan adab seharusnya menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan.

Dampak Ilmu Tanpa Adab

Jika seseorang memiliki ilmu tetapi tidak memiliki adab, hal ini dapat menyebabkan berbagai dampak negatif, baik bagi diri sendiri maupun orang lain.

Berikut adalah beberapa dampak yang dapat muncul dari ilmu tanpa adab:

1. Penyalahgunaan Ilmu

Seseorang yang memiliki pengetahuan di bidang teknologi informasi tetapi tidak memiliki etika mungkin akan menggunakan keahliannya untuk melakukan tindakan peretasan atau penyebaran hoaks.

Pengetahuan yang seharusnya digunakan untuk hal-hal yang bermanfaat malah berujung merugikan banyak orang.

2. Sikap Sombong dan Merendahkan Orang Lain

Orang yang berilmu tetapi tidak memiliki adab sering kali menunjukkan sikap sombong.

Baca Juga :  4 Amalan Ketika Haid yang Boleh Dilakukan

Mereka mungkin merasa lebih tinggi dari orang lain karena pengetahuan yang dimiliki dan cenderung merendahkan orang yang tidak selevel dengan mereka secara akademis.

Dalam pandangan agama dan budaya, kesombongan adalah salah satu sifat yang paling dibenci.

Orang yang sombong cenderung kehilangan rasa hormat dari orang lain dan sering kali hidup dalam kesendirian karena sikapnya yang tidak menyenangkan.

3. Kurangnya Hormat kepada Guru dan Orang yang Lebih Tua

Adab dalam menuntut ilmu juga mencakup bagaimana seseorang menghormati guru atau pengajar yang memberikan ilmu.

Menghormati guru adalah bagian dari etika yang sangat penting dalam proses belajar.

Guru bukan hanya penyampai ilmu, tetapi juga pembimbing dalam kehidupan.

Baca Juga :  Hukum Menikah Beda Agama Menurut Islam, Yakin Masih diteruskan? Jangan ya Dek ya!

Tanpa rasa hormat kepada guru, proses transfer ilmu akan terhambat dan ilmu yang diperoleh mungkin tidak akan berkah.

4. Hilangnya Rasa Kemanusiaan

Seseorang yang memiliki ilmu tanpa adab cenderung tidak memiliki empati dan rasa peduli terhadap orang lain.

Mereka mungkin hanya fokus pada kepentingan pribadi atau ambisi material tanpa memperhatikan dampak dari tindakan mereka terhadap masyarakat

“Ilmu tanpa adab” adalah suatu kondisi di mana pengetahuan yang dimiliki seseorang tidak disertai dengan etika yang baik.

Hal ini dapat menyebabkan berbagai dampak negatif, seperti penyalahgunaan ilmu, sikap sombong, kurangnya rasa hormat kepada orang lain, dan hilangnya rasa kemanusiaan. Oleh karena itu, ilmu dan adab harus berjalan beriringan.

Berita Terkait

Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka
Apakah Harus Punya Ijazah atau SKL saat Daftar UM-PTKIN 2025?
Kapan Terjadinya Pergantian Tim Jaga dan Pemukul pada Pertandingan Rounders?
Jelaskan Pentingnya Teknik RICE dalam Penanganan Cidera Ringan? Mari Kita Bahas!
Panduan Lengkap Pendaftaran UM-PTKIN 2025: Syarat, Jadwal, dan Link Resminya
KUNCI JAWABAN! Jelaskan Terkait dengan Statiska Deskriptif dan Statiska Inferensial?
Ingin Jadi Agen Perubahan? Begini Cara Daftar Duta Lingkungan Jawa Barat 2025
Jangan Sampai Salah! Ini Ukuran Cetak Kartu UTBK 2025 yang Benar

Berita Terkait

Saturday, 26 April 2025 - 16:45 WIB

Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Friday, 25 April 2025 - 16:45 WIB

Kapan Terjadinya Pergantian Tim Jaga dan Pemukul pada Pertandingan Rounders?

Friday, 25 April 2025 - 16:39 WIB

Jelaskan Pentingnya Teknik RICE dalam Penanganan Cidera Ringan? Mari Kita Bahas!

Thursday, 24 April 2025 - 14:10 WIB

Panduan Lengkap Pendaftaran UM-PTKIN 2025: Syarat, Jadwal, dan Link Resminya

Thursday, 24 April 2025 - 13:55 WIB

KUNCI JAWABAN! Jelaskan Terkait dengan Statiska Deskriptif dan Statiska Inferensial?

Berita Terbaru

Berita

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini

Saturday, 26 Apr 2025 - 16:57 WIB

Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Berita

Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Saturday, 26 Apr 2025 - 16:45 WIB