SwaraWarta.co.id – Setiap kali kita selesai menikmati makanan dan minuman, penting bagi kita untuk mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rezeki tersebut.
Salah satu bentuk syukur yang dianjurkan dalam Islam adalah dengan mengucapkan doa setelah makan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Doa ini tidak hanya sekadar rangkaian kata, tetapi juga merupakan ungkapan terima kasih kepada Allah atas karunia-Nya yang luar biasa.
Salah satu doa yang dianjurkan untuk dibaca setelah makan berbunyi:
Alhamdu lillaahil-ladzii ath’amanaa wa saqaanaa wa ja’alanaa muslimiin
Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah memberi kami makan dan minum, serta telah menjadikan kami sebagai orang-orang Islam.” (HR Ahmad)
Doa ini merupakan pengingat akan betapa besar nikmat yang diberikan oleh Allah, tidak hanya dalam bentuk makanan dan minuman, tetapi juga nikmat iman dan Islam.
Melalui doa ini, kita diingatkan bahwa segala yang kita nikmati dalam hidup ini, termasuk rezeki makanan dan minuman, berasal dari Allah.
Selain itu, nikmat iman sebagai seorang Muslim juga menjadi sesuatu yang sangat berharga dan patut kita syukuri setiap saat.
Pentingnya Bersyukur Setelah Makan
Bersyukur setelah makan adalah salah satu wujud ketakwaan seorang Muslim.
Islam mengajarkan bahwa segala sesuatu yang kita nikmati di dunia ini adalah titipan dari Allah, dan salah satu cara untuk menjaga titipan tersebut adalah dengan bersyukur.
Ketika kita mengucapkan doa ini, kita sebenarnya sedang memperbaharui rasa syukur kita kepada Allah atas segala nikmat-Nya, baik yang kita sadari maupun yang tidak kita sadari.
Bersyukur juga memiliki dampak positif terhadap kehidupan sehari-hari.
Ketika kita terbiasa mengucapkan rasa syukur, kita akan lebih mudah merasa cukup dengan apa yang kita miliki.
Dalam konteks makanan, bersyukur akan membuat kita lebih menghargai setiap suapan yang kita makan, dan kita akan lebih berhati-hati agar tidak membuang-buang makanan atau bersikap berlebihan dalam konsumsi.
Makanan sebagai Nikmat dan Ujian
Makanan dan minuman yang kita nikmati sehari-hari bukan hanya sekadar kebutuhan fisik, tetapi juga bisa menjadi bentuk ujian dari Allah.
Dalam Al-Qur’an, Allah sering mengingatkan umat-Nya agar tidak terlena dengan kenikmatan dunia, termasuk makanan dan minuman.
Oleh karena itu, membaca doa setelah makan adalah cara kita untuk mengingat bahwa segala yang kita nikmati hanyalah sementara dan pada akhirnya kita harus mempertanggungjawabkan apa yang telah kita terima di dunia.
Dengan mengucapkan doa, kita juga berusaha untuk menjaga diri dari sifat rakus dan tidak puas.
Makanan dan minuman yang kita dapatkan adalah rezeki dari Allah, dan kita harus selalu mengingat bahwa masih banyak orang di dunia ini yang tidak seberuntung kita dalam hal mendapatkan makanan.
Doa sebagai Pengingat Akan Nikmat Iman
Selain makanan dan minuman, dalam doa setelah makan, kita juga mengucapkan syukur karena telah dijadikan sebagai seorang Muslim.
Ini adalah salah satu nikmat terbesar yang harus kita jaga dengan baik.
Dengan menjadi seorang Muslim, kita diberikan panduan hidup yang jelas dan benar, serta kesempatan untuk meraih kebahagiaan dunia dan akhirat.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita mungkin sering merasa terbiasa dengan status kita sebagai Muslim, sehingga lupa betapa besar nikmat ini.
Doa setelah makan mengingatkan kita bahwa iman dan Islam adalah karunia besar yang patut kita jaga dan syukuri setiap saat.
Tanpa nikmat ini, hidup kita tidak akan memiliki arah yang jelas, dan kita tidak akan mengetahui cara yang tepat untuk bersyukur atas segala nikmat yang diberikan Allah.
Doa setelah makan adalah salah satu amalan yang sederhana namun memiliki makna yang sangat mendalam.
Melalui doa ini, kita diingatkan untuk selalu bersyukur atas nikmat makanan dan minuman yang diberikan oleh Allah, serta nikmat iman dan Islam.
Dengan membiasakan diri membaca doa ini, kita tidak hanya memperkuat rasa syukur, tetapi juga menjaga diri dari sifat rakus dan berlebihan.
Mari jadikan doa ini sebagai bagian dari rutinitas sehari-hari, sehingga kita selalu ingat kepada Allah dalam setiap nikmat yang kita terima.***