SwaraWarta.co.id – Setiap manusia membutuhkan istirahat untuk mengembalikan energi setelah menjalani aktivitas sehari-hari.
Salah satu bentuk istirahat yang paling penting adalah tidur. Namun, sebelum kita memejamkan mata dan tertidur lelap, sangat dianjurkan untuk berdoa terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berdoa sebelum tidur merupakan salah satu cara kita mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon perlindungan serta keselamatan selama beristirahat.
Salah satu doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW untuk dibaca sebelum tidur adalah:
Bismika Allahumma ahyaa wa bismika amuut.
Doa ini memiliki arti: “Dengan menyebut nama Allah yang menghidupkan dan mematikan.”
Kalimat yang sederhana namun memiliki makna yang dalam ini mengajarkan kepada kita betapa pentingnya menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah, Sang Pencipta, yang berkuasa atas kehidupan dan kematian kita.
Makna Doa Sebelum Tidur
Doa sebelum tidur ini mengandung pengakuan dan kesadaran bahwa hidup dan mati kita sepenuhnya berada di tangan Allah.
Ketika kita mengucapkan doa ini, kita menyerahkan segala urusan hidup dan mati kita kepada-Nya.
Tidur, dalam konteks ini, dianggap sebagai “kematian sementara” di mana kita tidak memiliki kendali penuh atas diri kita sendiri.
Dengan membaca doa ini, kita memohon perlindungan kepada Allah agar kita dapat tidur dengan aman dan bangun keesokan harinya dalam keadaan sehat.
Selain itu, doa ini juga mengingatkan kita akan keterbatasan manusia.
Meski kita berusaha keras dalam aktivitas sehari-hari, pada akhirnya segala sesuatu terjadi karena izin Allah.
Kita tidak tahu apakah kita akan bangun keesokan harinya atau tidak, sehingga doa ini menjadi bentuk tawakal atau penyerahan diri yang tulus kepada kehendak Allah.
Kebiasaan Rasulullah SAW Sebelum Tidur
Rasulullah SAW selalu mencontohkan kepada umatnya untuk senantiasa berdoa dan mengingat Allah dalam setiap aktivitas, termasuk saat akan tidur.
Tidak hanya doa ini, Rasulullah juga mengajarkan untuk melakukan beberapa amalan sebelum tidur, seperti berwudhu, membaca ayat-ayat tertentu dari Al-Qur’an seperti Surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Naas, serta memohon ampunan kepada Allah.
Semua ini dilakukan sebagai bentuk persiapan diri untuk menghadapi “tidur” yang dianggap sebagai bentuk istirahat sementara sebelum kembali beraktivitas esok hari.
Manfaat Berdoa Sebelum Tidur
Berdoa sebelum tidur memiliki banyak manfaat, baik secara spiritual maupun psikologis.
Secara spiritual, berdoa membantu kita mendekatkan diri kepada Allah dan merasakan ketenangan batin.
Doa ini juga menjadi bentuk pengingat bahwa kita adalah makhluk yang lemah dan sangat bergantung pada kekuasaan Allah.
Selain itu, dengan berdoa, kita memohon perlindungan dari gangguan setan atau mimpi buruk selama tidur.
Secara psikologis, berdoa sebelum tidur dapat memberikan ketenangan pikiran. Ketika kita berdoa dan menyerahkan segala kekhawatiran kita kepada Allah, kita merasa lebih damai dan rileks.
Hal ini dapat membantu kita tidur lebih nyenyak dan bangun dengan perasaan segar serta penuh energi keesokan harinya.
Doa sebelum tidur bukan hanya sekadar rangkaian kata-kata, tetapi juga merupakan ungkapan penyerahan diri yang tulus kepada Allah.
Melalui doa ini, kita diingatkan akan kekuasaan Allah yang menghidupkan dan mematikan serta pentingnya bergantung kepada-Nya dalam setiap aspek kehidupan.
Dengan membiasakan diri membaca doa sebelum tidur, kita tidak hanya mendapatkan perlindungan dari Allah, tetapi juga merasakan ketenangan hati dan pikiran.
Mari kita jadikan doa sebelum tidur sebagai rutinitas harian yang tidak hanya membawa berkah dalam hidup, tetapi juga sebagai wujud keimanan dan ketaqwaan kita kepada Sang Pencipta.***