Tersangka Terorisme di Malang Gunakan Tabungan Pribadi untuk Beli Bahan Peledak

Utep Sutiana

- Redaksi

Saturday, 3 August 2024 - 16:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Dari informasi kriminal, Kombes Pol. Aswin Siregar, Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, mengungkapkan bahwa HOK (19), tersangka terorisme dari Batu, Malang, Jawa Timur, menggunakan uang tabungan pribadi yang didapat dari orang tuanya untuk membeli bahan-bahan pembuatan bom.

Dalam pernyataannya, Aswin menyebutkan bahwa dana untuk pembelian bahan peledak berasal dari uang jajan yang diberikan oleh orang tua HOK.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut pengakuan HOK, bahan peledak yang dipesan dikirim ke alamat rumah yang juga diketahui oleh orang tuanya.

Aswin mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap aktivitas mencurigakan di lingkungan keluarga mereka.

Kepolisian saat ini tengah mendalami kasus tersebut dan meminta keterangan dari beberapa pihak, termasuk orang tua tersangka, untuk menggali informasi lebih dalam mengenai profil HOK dan kasus ini.

Baca Juga :  Demi Kemakmuran Tanah Kelahiran, Vicky Prasetyo Maju di Pilkada Pemalang

HOK direncanakan akan melakukan bom bunuh diri ini dengan sasarannya adalah tempat ibadah di Batu, Malang.

Tersangka ditangkap pada Rabu (31/7) di Jalan Langsep, Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Malang. Setelah penangkapan, tim Densus dan Polda Jawa Timur melakukan penggeledahan di rumah kontrakan HOK di Kompleks Perumahan Bunga Tanjung, Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Malang, pada Kamis (1/8).

Selama penggeledahan, polisi menemukan beberapa cairan kimia yang diduga akan digunakan sebagai bahan peledak, serta toples berisi gotri yang berfungsi untuk meningkatkan daya rusak bom.

Aswin juga menyebut bahwa HOK mempelajari cara merakit bom melalui internet dan diduga sebagai simpatisan Daulah Islamiyah, kelompok yang berafiliasi dengan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).

Baca Juga :  DB di Ponorogo Tembus Angka 130 Kasus, 1 Anak Dinyatakan Meninggal Dunia

Sementara itu, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, menyatakan bahwa Densus 88 tetap berkomitmen pada upaya preventif dan penegakan hukum terkait tindak pidana terorisme.

HOK dikenakan pasal-pasal dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018, yang merupakan perubahan atas Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang pemberantasan tindak pidana terorisme, termasuk Pasal 15 juncto Pasal 7 dan/atau Pasal 9.***

Berita Terkait

Timnas Indonesia Terancam Kehilangan Asnawi Mangkualam, Setelah Alami Cidera Hamstring
Timnas Indonesia Segera Miliki Rumah Baru yang Megah di IKN
Mendikdasmen Abdul Mu’ti Tinjau Ulang Kebijakan Pendidikan di Indonesia, Analisis Kurikulum, PPDB, dan Ujian Nasional
Lagi Asyik Makan 5 Ayam Kate, Ular Piton di Ponorogo Dievakuasi Damkar
Valencia Kembali Tumbang, Kalah 2-3 dari Las Palmas di Mestalla
Agus Salim: Korban Penyiraman Air Keras yang Mendadak Viral di Media Sosial
Momen Kaesang Pangarep Nangis di Podcast Usai Anaknya dihujat Netizen
Senator Australia Serukan Penolakan Terhadap Raja Charles III: Anda Bukan Raja Saya

Berita Terkait

Tuesday, 22 October 2024 - 09:25 WIB

Timnas Indonesia Segera Miliki Rumah Baru yang Megah di IKN

Tuesday, 22 October 2024 - 08:59 WIB

Mendikdasmen Abdul Mu’ti Tinjau Ulang Kebijakan Pendidikan di Indonesia, Analisis Kurikulum, PPDB, dan Ujian Nasional

Tuesday, 22 October 2024 - 08:51 WIB

Lagi Asyik Makan 5 Ayam Kate, Ular Piton di Ponorogo Dievakuasi Damkar

Tuesday, 22 October 2024 - 08:43 WIB

Valencia Kembali Tumbang, Kalah 2-3 dari Las Palmas di Mestalla

Tuesday, 22 October 2024 - 05:06 WIB

Agus Salim: Korban Penyiraman Air Keras yang Mendadak Viral di Media Sosial

Berita Terbaru

HUT Golkar
(Dok. Ist)

Berita Terbaru

Terungkap, Ini Alasan Airlangga Hartanto Tak Hadiri HUT Golkar

Tuesday, 22 Oct 2024 - 09:42 WIB

Ilustrasi Curug Kebul tempat hilangnya 7 orang Wisatawan 
(Dok.ist)

Berita Terbaru

Liburan ke Curug Kebul, 7 Orang Dinyatakan Hilang

Tuesday, 22 Oct 2024 - 09:37 WIB