Peningkatan Bonus Atlet Olimpiade Paris 2024, Pemerintah Beri Apresiasi Lebih Besar

- Redaksi

Thursday, 15 August 2024 - 14:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Dari dunia olahraga, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengungkapkan bahwa besaran bonus bagi para atlet yang berprestasi di Olimpiade Paris 2024 mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan Olimpiade Tokyo 2020.

Dito menjelaskan bahwa pemerintah telah menaikkan nilai bonus untuk para atlet yang berhasil meraih medali di ajang bergengsi tersebut.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Menpora Dito, pemerintah sangat bersyukur atas peningkatan apresiasi yang diberikan kepada para atlet pada Olimpiade kali ini.

Dalam keterangannya kepada media di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, Dito mengatakan bahwa pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp6 miliar untuk para peraih medali emas di Olimpiade Paris.

Anggaran ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan Olimpiade Tokyo 2020, yang saat itu mencapai Rp5,5 miliar.

Baca Juga :  Ditinggal Belanja, Mobil Yuki Kato Dibobol Maling

Dito menyebutkan bahwa bonus tersebut akan diberikan kepada Veddriq Leonardo, yang berhasil meraih medali emas di cabang olahraga panjat tebing nomor speed putra, serta Rizky Juniansyah yang meraih medali emas di cabang olahraga angkat besi yang turun di nomor 73 kg putra.

Kedua atlet ini dianggap telah memberikan kontribusi luar biasa bagi Indonesia, dan peningkatan bonus ini adalah salah satu bentuk penghargaan atas prestasi mereka.

Selain itu, Dito juga mengungkapkan bahwa pemerintah telah menaikkan besaran bonus bagi Gregoria Mariska Tunjung, atlet bulu tangkis tunggal putri yang berhasil meraih medali perunggu.

Untuk prestasinya tersebut, Gregoria akan menerima bonus sebesar Rp1,65 miliar, naik dari Rp1,5 miliar yang diberikan pada Olimpiade Tokyo.

Baca Juga :  Shin Tae-yong Pulang ke Korea Selatan dengan Haru, Didampingi Puluhan Suporter

Lebih lanjut, Dito menyampaikan kegembiraannya atas penghargaan yang diberikan secara merata kepada seluruh pihak yang terlibat dalam Olimpiade Paris.

Menpora menegaskan bahwa para pelatih juga menerima apresiasi berupa bonus, dengan total sebesar Rp2,75 miliar untuk pelatih yang berhasil mengantarkan atletnya meraih medali emas, dan Rp675 juta untuk pelatih yang atletnya berhasil memperoleh medali perunggu.

Tidak hanya itu, Dito menyebutkan bahwa pemerintah juga telah menyiapkan bonus sebesar Rp250 juta bagi para atlet yang berpartisipasi dalam Olimpiade namun tidak berhasil meraih medali.

Menpora menjelaskan bahwa apresiasi ini adalah bentuk pengakuan atas kerja keras dan dedikasi semua pihak yang terlibat dalam proses pencapaian tersebut.

Dito mengungkapkan bahwa pemerintah merasa senang karena penghargaan ini tidak hanya diberikan kepada peraih medali, tetapi juga kepada seluruh atlet dan pelatih yang berhasil meloloskan cabang olahraga dan atlet-atletnya ke tingkat Olimpiade.

Baca Juga :  Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora Terungkap, Pelaku Sempat Matikan Listrik

Menurutnya, meskipun nominal penghargaan bagi para atlet dan pelatih yang tidak meraih medali tidak sebesar bonus medali, hal ini tetap menunjukkan perhatian dan apresiasi pemerintah terhadap semua pihak yang berkontribusi.

Menpora Dito juga menekankan bahwa penghargaan ini merupakan simbol komitmen pemerintah untuk semakin serius dalam mendukung prestasi di Olimpiade di masa depan.

Dalam kesempatan tersebut, Dito turut menyoroti hasil Olimpiade Paris, di mana medali diraih dari tiga cabang olahraga.

Pemerintah, kata Dito, akan terus memperkuat cabang-cabang olahraga yang memiliki potensi medali dan memastikan dukungan penuh untuk meningkatkan prestasi atlet Indonesia di ajang internasional.***

Berita Terkait

Justin Hubner Dibanned di Liga Bahrain, Usai Unggahan di Sosmed yang Provokatif
Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur
Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek
Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat
Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur
Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik
Terjadi Krisis Kesehatan di Gaza, Ribuan Pasien Kehilangan Akses ke Pengobatan
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Fokus Perbaiki Infrastruktur Jalan, Hingga Ungkap Fakta Ini

Berita Terkait

Saturday, 29 March 2025 - 16:54 WIB

Justin Hubner Dibanned di Liga Bahrain, Usai Unggahan di Sosmed yang Provokatif

Saturday, 29 March 2025 - 08:34 WIB

Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek

Saturday, 29 March 2025 - 08:29 WIB

Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat

Saturday, 29 March 2025 - 08:25 WIB

Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur

Saturday, 29 March 2025 - 08:21 WIB

Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik

Berita Terbaru

Bagaimana Jika Telat Lapor SPT

Ekonomi

Bagaimana Jika Telat Lapor SPT? Ini Dampak dan Solusinya

Saturday, 29 Mar 2025 - 16:02 WIB

Cara Aktivasi Akun Wajib Pajak CoreTax

Ekonomi

Cara Aktivasi Akun Wajib Pajak CoreTax, Khusus untuk Pemula

Saturday, 29 Mar 2025 - 15:24 WIB

Apa Itu SPPI Batch 3

Pendidikan

Apa Itu SPPI Batch 3? Yuk Cari Tahu Disini Penjelasannya!

Saturday, 29 Mar 2025 - 09:45 WIB