Pasukan Pengawal Jokowi Keracunan

- Redaksi

Saturday, 31 August 2024 - 06:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rabu kemarin, terjadi peristiwa yang melibatkan pasukan pelindung presiden Jokowi. Dimana puluhan petugas yang mengamankan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Jawa Barat, mengalami keracunan makanan secara serentak.

 

 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Insiden ini bermula saat puluhan prajurit dari Kodam III/Siliwangi bersama anggota Polri dan instansi lainnya mengikuti apel gelar pasukan di pusat Kota Tasikmalaya pada Rabu, 28 Agustus 2024.

 

Diketahui mereka tengah berkumpul untuk mempersiapkan pengamanan untuk kedatangan Presiden Jokowi ke Bendungan Leuwikeris.

 

Setelah apel dilaksanakan, sekitar 500 peserta upacara menerima makanan/ konsumsi dan melaksanakan makan bersama, dengan menu nasi kuning, telur, perkedel, sambal, dan potongan timun.

Baca Juga :  Ditawari Maju Pilgub Jabar oleh PKB, Sandiaga Uno Pilih Lakukan Penolakan! Ada Apa?

 

Sekitar pukul 12:00 WIB, usai makan siang, banyak peserta yang mengalami gejala keracunan seperti muntah, lemas, pusing, dan mual usai menyantap menu nasi kuning yang dibagikan.

 

Beberapa dari mereka telah dilarikan ke Puskesmas Manonjay, sementara yang lain dibawa ke RSUD Kota Banjar dan RS Mitra Idaman Kota Banjar untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

 

Kepala Penerangan Kodam III/Siliwangi, Kolonel Inf. Davy Darma Putra, menyebutkan bahwa sekitar 49 peserta apel mengalami keracunan makanan, 49 peserta itu terdiri dari gabungan TNI, Polri, dan instansi lainnya.

 

“Dari 49 itu, 15 di antaranya prajurit TNI. Kondisi mereka saat ini sudah membaik,” kata Kapendam III/Siliwangi, Davy, dikutip dari tempo.com.

Baca Juga :  BPBD Natuna Berhasil Padamkan Kebakaran Hutan di Bunguran Selatan

 

 

Davy menambahkan bahwa semua korban telah mendapatkan perawatan di rumah sakit.

 

Kapendam Siliwangi mengungkapkan bahwa penyelidikan lebih lanjut mengenai penyebab insiden keracunan massal ini sedang ditangani oleh kepolisian.

Penulis : Pipit Adila Wati, Siswi Magang, SMAN 1 PONOROGO.

Berita Terkait

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi
Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong
Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo
Badan Bank Tanah Siapkan 11 Lokasi untuk Dukung Dapur Makan Bergizi di Indonesia
Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru
TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses
Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan
Mbak Ita dan Suami Izin dari Panggilan KPK, Terungkap Ini Alasannya

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 16:44 WIB

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi

Saturday, 18 January 2025 - 16:37 WIB

Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong

Saturday, 18 January 2025 - 16:19 WIB

Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo

Saturday, 18 January 2025 - 14:29 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Saturday, 18 January 2025 - 14:13 WIB

TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses

Berita Terbaru

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Lifestyle

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Saturday, 18 Jan 2025 - 17:14 WIB

Cara Menemukan HP yang Hilang

Teknologi

6 Cara Menemukan HP yang Hilang dengan Mudah dan Cepat

Saturday, 18 Jan 2025 - 16:35 WIB