Pasar Kangen Jogja, Ini Sejarah dan Keunikannya!

- Redaksi

Tuesday, 20 August 2024 - 10:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasar kangen Jogja
(Dok. Ist)

Pasar kangen Jogja (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id – Pasar Kangen Jogja adalah sebuah acara tahunan yang digelar di Yogyakarta, sebuah kota yang dikenal dengan kekayaan budaya dan tradisinya.

Pasar kangen Jogja bukan sekadar pasar biasa, melainkan sebuah perhelatan budaya yang dirancang untuk membawa pengunjung kembali ke masa lalu melalui kuliner tradisional, seni pertunjukan, dan kerajinan tangan yang khas.

Sejarah dan Tujuan Pasar Kangen Jogja

Pasar Kangen Jogja pertama kali diadakan pada tahun 2007 dengan tujuan untuk melestarikan dan memperkenalkan kembali berbagai warisan budaya yang semakin jarang ditemui di kehidupan sehari-hari.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga: Ekspor Durian Indonesia Meningkat: Sulawesi Tengah dan Papua Siap Bidik Pasar China

Baca Juga :  Manfaat Burung: Pengendali Hama dan Penjaga Ekosistem Rumah

Di tengah maraknya globalisasi dan modernisasi, banyak tradisi lokal yang mulai tergerus oleh zaman.

Oleh karena itu, acara ini menjadi semacam oase nostalgia bagi mereka yang ingin merasakan kembali atmosfer Yogyakarta tempo dulu.

Keunikan Pasar Kangen Jogja

Begitu memasuki area Pasar Kangen, pengunjung akan disambut dengan berbagai stand yang menjajakan makanan tradisional seperti gudeg, jadah tempe, klepon, dan berbagai jajanan pasar lainnya.

Tidak hanya itu, pengunjung juga dapat menikmati berbagai minuman tradisional seperti wedang ronde dan es dawet yang menyegarkan.

Selain kuliner, Pasar Kangen Jogja juga menampilkan berbagai pertunjukan seni tradisional seperti wayang kulit, gamelan, dan tari-tarian daerah.

Baca Juga: Selalu Padat Pengunjung, Pasar Koga Cocok dijadikan Planning Akhir Pekan!

Baca Juga :  Pelajaran Kurikulum Merdeka! Bagaimana Kalian Melaksanakan Hak dan Kewajiban dalam Mengembangkan Budaya?

Pertunjukan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga edukatif, terutama bagi generasi muda yang mungkin belum terlalu akrab dengan seni budaya tersebut.

Kerajinan dan Karya Seni Pasar Kangen

Di Pasar Kangen Jogja, pengunjung juga dapat menemukan berbagai kerajinan tangan yang dibuat oleh para pengrajin lokal.

Mulai dari batik, anyaman, hingga mainan tradisional seperti gasing dan wayang golek, semuanya dipajang dengan rapi dan siap untuk dibeli sebagai oleh-oleh.

Banyak dari produk ini yang dibuat secara manual dengan teknik tradisional, sehingga memiliki nilai seni dan sejarah yang tinggi.

Bukan hanya warga lokal, Pasar Kangen Jogja juga menarik minat banyak wisatawan dari luar kota bahkan mancanegara.

Baca Juga :  Menangis Histeris, Ternyata ini Arti Tangisan Ronald Usai Dini Tewas

Mereka datang tidak hanya untuk mencicipi makanan khas, tetapi juga untuk merasakan suasana dan budaya Yogyakarta yang kental.

Pasar ini menjadi semacam ‘jendela’ bagi mereka yang ingin memahami lebih dalam tentang kehidupan masyarakat Jawa, khususnya Yogyakarta.

Berita Terkait

Massa Aksi Indonesia Gelap Long March ke Patung Kuda, Diiringi Lagu Bayar, Bayar, Bayar
Napoli Terancam Pengurangan Poin? Inter, Atlanta dan Juventus Siap Bersaing Merebut Tahta Serie A
Hari Peduli Sampah Nasional 2025: Saatnya Aksi Nyata untuk Bumi Lestari
Hasto Ditahan KPK, Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah PDIP Tak Ikut Retret di Magelang
Appel Lunasi hingga Rp 163,3 M, DPR Beri Apresiasi
Mengenal Sosok Prof Brian Yuliarto Guru Besar di ITB, Ternyata Bukan Orang Sembarangan
Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka, Nikita Mirzani dan Mail Siap Hadapi Dokter Reza Gladys
Hasto Kristiyanto Ditetapkan Tersangka, Ini Katanya

Berita Terkait

Friday, 21 February 2025 - 16:36 WIB

Massa Aksi Indonesia Gelap Long March ke Patung Kuda, Diiringi Lagu Bayar, Bayar, Bayar

Friday, 21 February 2025 - 15:21 WIB

Napoli Terancam Pengurangan Poin? Inter, Atlanta dan Juventus Siap Bersaing Merebut Tahta Serie A

Friday, 21 February 2025 - 15:12 WIB

Hari Peduli Sampah Nasional 2025: Saatnya Aksi Nyata untuk Bumi Lestari

Friday, 21 February 2025 - 13:27 WIB

Hasto Ditahan KPK, Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah PDIP Tak Ikut Retret di Magelang

Friday, 21 February 2025 - 13:19 WIB

Appel Lunasi hingga Rp 163,3 M, DPR Beri Apresiasi

Berita Terbaru