Pabrik Tekstil Purwakarta dilahap si Jago Merah, 1 Karyawan Tewas

- Redaksi

Wednesday, 14 August 2024 - 14:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pabrik tekstil terbakar 
(Dok. Ist)

Pabrik tekstil terbakar (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id – Sebuah kebakaran hebat terjadi di pabrik tekstil PT Libolon yang berlokasi di Desa Kembang Kuning, Kecamatan Jatiluhur, Purwakarta.

Kebakaran ini terjadi di area mesin coater dan menelan korban jiwa, yakni seorang karyawan yang bekerja sebagai operator mesin tersebut.

Juddy, seorang petugas terkait, menjelaskan bahwa pihaknya berjuang keras untuk memadamkan api dengan bantuan tim pemadam kebakaran dari perusahaan swasta.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami menerima laporan sekitar pukul 14.15 WIB, kami menurut TKP dan langsung melakukan pemadaman. Api yang sangat besar sehingga kami meminta bantuan ke pihak swasta yang ada di sekitar TKP,” ujar Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Purwakarta, Juddy Herdiana, dilansir detikJabar, Rabu (14/08/2024).

Baca Juga :  Komisi III DPR Tetapkan Pimpinan dan Dewas KPK Terpilih, Berikut Nama-Namanya

Enam unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan dan akhirnya berhasil mengendalikan api setelah lebih dari satu jam upaya pemadaman.

“Alhamdulillah dalam waktu satu jam setengah kami berenam kendaraan bahu membahu dapat menjinakkan api di sekitar pukul 16.30, pada kejadian tersebut setelah berhasil evakuasi menemukan satu orang tewas terpanggang pada saat kebakaran di lokasi tersebut,” katanya.

Namun, hingga kini, penyebab pasti kebakaran masih belum bisa dipastikan. Meski demikian, diduga kuat bahwa api berasal dari mesin coater yang mengalami beberapa kali ledakan.

“Terjadi ledakan di mesin itu, diduga satu orang karyawan yang bertugas sebagai operator pingsan sehingga tidak dapat menyelamatkan diri. Di titik itu ada empat karyawan sebagai operator, tiga alami luka dan satu meninggal dunia,” ungkapnya.

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB