Ngebel Ultra Run Punya Daya Tarik Tersendiri, Akankah jadi Program Tahunan?

- Redaksi

Monday, 26 August 2024 - 17:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ngebel Ultra Run
(Dok. Ist)

Ngebel Ultra Run (Dok. Ist)

swarawarta.co.id – Acara Ngebel Ultra Run telah menjadi ajang olahraga yang menarik perhatian banyak peserta.

Selain pengalaman melari yang menyenangkan, para atlit dapat menikmati keindahan Telaga Ngebel yang memukau di sepanjang jalur lari mereka.

Terletak di Kaki Gunung Wilis, suasana segar di sekitar telaga menjadikan peserta tak merasa lelah meski melahap ratusan meter.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Nafas, kaki, mulut campur jadi satu, pedas-pedas begitu. Gembira, setiap tahun diadakan supaya jadi olahraga dan promo pariwisata,” ungkap Giri selaku Bupati Ponorogo.

Bahkan, Ngebel Ultra Run dapat dipertimbangkan menjadi salah satu event tahunan yang menggabungkan olahraga dan pariwisata.

Tak bisa dipungkiri, acara ini bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.

Baca Juga :  Prabowo dan Jokowi Gelar Makan Malam Bersama, Nggak Nyangka Ternyata Bahas Hal Ini

Seorang peserta bernama Vanda menuturkan kegembiraannya setelah lari dalam Ngebel Ultra Run. Menurutnya, olahraga serta view telaga yang mempesona merupakan perpaduan yang tak bisa ditolak.

“Paling seru pas naik jalan tanjakan yang di dekat terminal, lumayan seru,” kata Vanda.

Panitia yang bertanggung jawab pada acara ini, yaitu Atta, mengonfirmasi bahwa acara Ngebel Ultra Run memiliki empat kategori yang berbeda.

Para atlit dapat memilih untuk melewatkan jarak 5 kilometer, 15 kilometer, 30 kilometer atau 50 kilometer sesuai dengan kemampuan mereka.

Sesuai dengan namanya, Ngebel Ultra Run merupakan acara lari maraton yang sangat menantang.

Para peserta harus siap menghadapi rintangan alam seperti jalur menanjak, batu berlumpur dan tanah berbukit yang ada di sepanjang jalur yang disiapkan oleh panitia.

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB