Masa Depan Anies Baswedan di Pilkada 2024: Kesempatan Semakin Menipis

- Redaksi

Thursday, 29 August 2024 - 16:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potret Anies Baswedan (Dok. Ist)

Potret Anies Baswedan (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Peluang Anies Baswedan untuk maju sebagai calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024 semakin menipis.

Hingga saat ini, 15 partai politik telah mendaftarkan pasangan Ridwan Kamil dan Suswono sebagai calon gubernur dan wakil gubernur ke KPU DKI Jakarta.

Baca Juga: Anies Baswedan Belum diusung, Partai Buruh Buka Suara

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Partai-partai yang mendukung Ridwan Kamil dan Suswono antara lain, PKS, Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai NasDem, PKB, PSI, Partai Demokrat, PAN, Partai Garuda, Partai Gelora, Perindo, PPP, PBB, Prima dan PKN

Selain itu, pasangan Pramono Anung dan Rano Karno juga sudah terdaftar, diusung oleh PDIP dan Hanura. Ada pula calon independen, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana.

Baca Juga :  Jangan Sampai Ketinggalan, Ini Dia Jadwal Sprint Race MotoGP Spanyol 2024

Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional, Adib Miftahul, menyatakan bahwa Anies tidak memiliki peluang untuk maju di Pilkada 2024.

Menurutnya, jika Anies gagal, ia akan kehilangan relevansi di panggung politik. Adib menjelaskan bahwa elite politik sudah tidak tertarik dengan Anies karena sikapnya yang terlalu percaya diri dan kurang popularitas.

“Sehingga seandainya Anies tidak bisa maju di Pilkada serentak, maka saya bisa katakan dia terpental dari panggung politik,” kata Adib, Kamis (29/8).

Anies dianggap harus segera bergabung dengan parpol untuk meningkatkan peluangnya.

“Maka dari itu kalau Anies tidak dapat tiket di Pilkada serentak, menurut saya dia sudah terpental dari panggung politik karena lima tahun ke depan dia hanya sebagai tokoh yang dalam tanda kutip hanya bisa merajut melalui di luar parpol. Saya kira agak berat,” jelasnya.

Baca Juga :  Megawati Minta Kepala Daerah PDI-P Tunda Keberangkatan ke Retret, Bukan Melarang

Jika tidak, ia akan dianggap tidak serius dan kehilangan dukungan. Pengamat politik Universitas Andalas, Asrinaldi, menambahkan bahwa kaderisasi di partai menjadi syarat penting, dan Anies tidak bisa terus berposisi sebagai independen.

Jika Anies ingin tetap berkiprah di dunia politik dan memiliki peluang di Pilpres 2029, ia harus segera menentukan partai mana yang akan mendukungnya.

Tanpa itu, ia berisiko meredup dari panggung politik dan menghadapi pesaing baru yang lebih progresif.

Baca Juga: Ahmad Basarah: Anies Baswedan dan PDIP Memiliki Nasib yang Sama

“Kalau bicara nasib saya kira dia terancam dari gelanggang 2029 karena lima tahun ini vakum,” tuturnya

Berita Terkait

Haidar Alwi Puji Kinerja Polri dalam Memberantas Judi Online
Ganjar Pranowo Berikan Tanggapan Mengenai Permintaan Pemakzulan Gibran Rakabuming sebagai Wapres
Pria di Pasuruan Tega Cabuli Adek Iparnya Sendiri Sehari setelah Menikah
Oknum Camat di Padang Digrebek Bareng Selingkuhan
Santri di Ponorogo Tewas saat Mancing, Diduga Tersetrum
8 Tahanan Polres Lahat Kabur Usai Jebol Tembok
Viral Patung Biawak Mirip Asli Mampu Datangkan 2000 Wisatawan dalam Sehari
Polemik di Balik Program Makan Bergizi Gratis: Tuai Pro dan Kontra

Berita Terkait

Monday, 28 April 2025 - 08:50 WIB

Haidar Alwi Puji Kinerja Polri dalam Memberantas Judi Online

Monday, 28 April 2025 - 08:33 WIB

Pria di Pasuruan Tega Cabuli Adek Iparnya Sendiri Sehari setelah Menikah

Monday, 28 April 2025 - 08:30 WIB

Oknum Camat di Padang Digrebek Bareng Selingkuhan

Monday, 28 April 2025 - 08:27 WIB

Santri di Ponorogo Tewas saat Mancing, Diduga Tersetrum

Monday, 28 April 2025 - 08:23 WIB

8 Tahanan Polres Lahat Kabur Usai Jebol Tembok

Berita Terbaru

Haidar Alwi (Dok. Ist)

Berita

Haidar Alwi Puji Kinerja Polri dalam Memberantas Judi Online

Monday, 28 Apr 2025 - 08:50 WIB