Joni yang Viral Panjat Tiang saat 17 Agustus Minta Bantuan Jokowi Agar Lolos TNI, Istana Bilang Begini

- Redaksi

Wednesday, 7 August 2024 - 09:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Joni yang viral panjat tiang saat 17 Agustus 
(Dok. Ist)

Joni yang viral panjat tiang saat 17 Agustus (Dok. Ist)

Swarawarta.co.id – Baru-baru ini, Joni yang viral panjat tiang saat 17 Agustus mengungkapkan janji yang pernah dibuat oleh Presiden Jokowi pada tahun 2018. Janji tersebut berhubungan dengan cita-cita Joni untuk menjadi anggota TNI.

Pada tahun ini, Joni telah mengikuti tes masuk TNI namun sayangnya ia gagal. Joni berharap presiden dan Panglima TNI dapat memberi bantuan agar dirinya diterima pada tes berikutnya.

Kepala Penerangan Kodam IX/Udayana, Kolonel Inf Agung Udayana memberikan kesempatan kedua kepada Joni.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pihak militer akan mengevaluasi potensi Joni di bidang lain yang sesuai.

“Yang bersangkutan tingginya hanya 155,8 cm. Namun ini masih tahap administrasi,” kata Agung.

Baca Juga :  Jenguk Sang Cucu, Jokowi Sebut Kondisi Terkini Erina

“Joni diberikan kesempatan untuk melanjutkan serangkaian tes yang berlangsung di Kota Kupang, wilayah Korem 161/WS,” kata Kolonel Inf Agung dalam keterangannya, dilansir detikBali, Selasa (6/8).

Proses seleksi Kodam IX/Udayana dimulai hari ini dengan persyaratan tinggi badan minimal 163 sentimeter (cm).

“Yang bersangkutan tingginya hanya 155,8 cm. Namun ini masih tahap administrasi,” kata Agung.

Namun, daerah tertinggal seperti di NTT memiliki persyaratan tinggi badan minimal sebesar 160 cm.

Selain fisik, Joni harus melewati serangkaian tes di bidang kesehatan, postur tubuh, jasmani, akademik, dan psikotes.

Hasil tes tersebut akan dilaporkan ke Mabes TNI AD (Markas Besar Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat), dan sepenuhnya menjadi pertimbangan bagi Joni untuk menjadi anggota TNI.

Baca Juga :  Dapat Dukungan dari PKL, Pramono Anung Diminta Tak Lakukan Penggusuran

Piagam Penghargaan dari Panglima TNI dan Mendikbud akan dipertimbangkan berkat keberanian Joni dalam menyelamatkan upacara peringatan HUT RI ke-73.

“Nah kalau memang ada poin-poin potensi yang bersangkutan sebagai keunggulan khusus yang bisa menutup kekurangan tadi, ya kami laporkan ke Mabesad,” jelasnya.

Berita Terkait

Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur
Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek
Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat
Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur
Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik
Terjadi Krisis Kesehatan di Gaza, Ribuan Pasien Kehilangan Akses ke Pengobatan
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Fokus Perbaiki Infrastruktur Jalan, Hingga Ungkap Fakta Ini
Selebgram Lisa Mariana Murka Foto Anaknya Diedit

Berita Terkait

Saturday, 29 March 2025 - 08:34 WIB

Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek

Saturday, 29 March 2025 - 08:29 WIB

Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat

Saturday, 29 March 2025 - 08:25 WIB

Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur

Saturday, 29 March 2025 - 08:21 WIB

Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik

Saturday, 29 March 2025 - 08:18 WIB

Terjadi Krisis Kesehatan di Gaza, Ribuan Pasien Kehilangan Akses ke Pengobatan

Berita Terbaru

Bagaimana Jika Telat Lapor SPT

Ekonomi

Bagaimana Jika Telat Lapor SPT? Ini Dampak dan Solusinya

Saturday, 29 Mar 2025 - 16:02 WIB

Cara Aktivasi Akun Wajib Pajak CoreTax

Ekonomi

Cara Aktivasi Akun Wajib Pajak CoreTax, Khusus untuk Pemula

Saturday, 29 Mar 2025 - 15:24 WIB

Apa Itu SPPI Batch 3

Pendidikan

Apa Itu SPPI Batch 3? Yuk Cari Tahu Disini Penjelasannya!

Saturday, 29 Mar 2025 - 09:45 WIB