SwaraWarta.co.id Pohon beringin (Ficus benjamina) adalah salah satu tanaman yang dikenal luas karena penampilannya yang mencolok dan peranannya dalam ekosistem serta lanskap urban.
Baca Juga: Dampak dan Kontroversi Tanaman Hasil Rekayasa Genetika dalam Pertanian Modern
Salah satu fitur paling menarik dari pohon ini adalah jenis akar khusus yang dimilikinya, yaitu akar penunjang atau akar gantung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Jenis Akar Khusus pada Pohon Beringin
Artikel ini akan membahas berbagai jenis akar khusus yang ada pada pohon beringin serta fungsinya.
1. Akar Penunjang (Prop Roots)
Salah satu jenis akar khusus yang paling dikenal pada pohon beringin adalah akar penunjang atau prop roots.
Akar ini tumbuh dari cabang-cabang pohon dan menjalar turun ke tanah, berfungsi untuk memberikan dukungan tambahan bagi pohon yang memiliki batang besar dan tinggi.
Akar penunjang ini penting dalam memastikan stabilitas struktural pohon, terutama di lingkungan yang mungkin mengalami angin kencang atau tanah yang kurang stabil.
2. Akar Gantung (Aerial Roots)
Akar gantung adalah jenis akar lain yang sering terlihat pada pohon beringin. Akar ini tumbuh dari batang atau cabang dan menjulur ke bawah tanpa menyentuh tanah pada awalnya.
Selain. Itu akar gantung dapat berkembang menjadi akar yang berfungsi untuk menyerap kelembapan dari udara atau bahkan membentuk jaringan tambahan yang membantu pohon beradaptasi dengan lingkungan sekitar.
3. Akar Pneumatofor
Walaupun kurang umum pada beringin dibandingkan dengan spesies tanaman lain seperti mangrove, beberapa pohon beringin juga dapat mengembangkan akar pneumator.
Akar ini berkembang dari sistem akar utama dan menyembul ke permukaan tanah untuk memfasilitasi pertukaran gas, terutama di lingkungan yang tergenang air atau memiliki kadar oksigen tanah yang rendah.
Fungsi dan Manfaat Akar Gantung
Keberadaan akar khusus ini memberikan beberapa manfaat signifikan bagi pohon beringin.
Akar penunjang membantu dalam menstabilkan pohon dengan menambah dukungan struktural, sedangkan akar gantung memberikan kemampuan adaptasi yang lebih baik di berbagai kondisi lingkungan.
Akar pneumator, meskipun tidak selalu ada, membantu dalam pengaturan gas dan keseimbangan air di tanah.
Jenis akar khusus pada pohon beringin seperti akar penunjang, akar gantung, dan akar pneumator memainkan peran krusial dalam pertumbuhan dan kelangsungan hidup pohon ini.
Baca Juga: Kontroversi dan Manfaat Tanaman Tahan Herbisida dalam Pertanian Modern
Dengan memahami fungsi dan karakteristik akar-akar ini, kita dapat lebih menghargai kompleksitas dan keajaiban ekosistem yang dibangun oleh pohon beringin.