Dieng Culture Festival 2024: Pesona Tradisi Ruwatan Anak Berambut Gimbal Menarik Ribuan Wisatawan

Utep Sutiana

- Redaksi

Saturday, 24 August 2024 - 18:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Dari Dieng diberitakan, ribuan wisatawan, baik dari berbagai daerah di Indonesia maupun mancanegara, memadati Kawasan Wisata Dataran Tinggi (KWDT) Dieng di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, pada tanggal 23-25 Agustus 2024.

Kedatangan mereka adalah untuk menyaksikan berbagai rangkaian acara Dieng Culture Festival (DCF) XIV, terutama prosesi ruwatan massal anak berambut gimbal yang digelar di Komplek Candi Arjuna pada hari Sabtu.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Acara ruwatan massal ini menjadi salah satu daya tarik utama DCF XIV, dengan melibatkan 13 anak berambut gimbal.

Mengingat tingginya minat wisatawan untuk menyaksikan prosesi unik ini, panitia DCF XIV memutuskan untuk membagi kegiatan pencukuran menjadi dua sesi.

Pada sesi pertama, tujuh anak berambut gimbal menjalani prosesi cukur, sementara sesi kedua dilanjutkan dengan enam anak lainnya.

Baca Juga :  Pura-pura Shalat, Aksi Pencurian di Masjid Noor Malang Berhasil Terekam CCTV

Pembagian ini juga diterapkan kepada pengunjung, yang dibagi menjadi dua kelompok untuk masuk bergantian ke lokasi ruwatan.

Hal ini dilakukan demi menjaga suasana khidmat dan kesakralan ritual tradisional tersebut.

Salah satu pengunjung yang datang dari Tasikmalaya, Jawa Barat, Yunita Rosdayanti, mengungkapkan kekagumannya terhadap acara DCF XIV, terutama pada prosesi ruwatan anak berambut gimbal.

Menurut Yunita, acara tersebut sangat menarik karena baru pertama kali ia melihat langsung ritual semacam itu.

Ia juga menyatakan ketertarikannya pada permintaan-permintaan unik dari anak-anak peserta ruwatan.

Bersama rekannya, Ari Yunita, ia ikut dalam kirab atau parade anak-anak yang akan menjalani ruwatan massal di Komplek Candi Arjuna.

Yunita menyampaikan bahwa ia berharap dapat kembali menyaksikan acara ini pada tahun-tahun mendatang.

Baca Juga :  Menggemaskan, Bobby Kertanegara Temani Prabowo Subianto Menyambut Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok

Selain menyaksikan prosesi ruwatan, Ari Yunita mengungkapkan rencana mereka untuk mengunjungi objek wisata lain di Dieng, seperti Telaga Warna.

Menurutnya, meskipun suhu udara di Dieng sangat dingin, keindahan alam dan situs-situs candinya tetap menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Ia juga menyebutkan keberadaan fasilitas pemanas air di akomodasi yang mereka tempati sangat membantu mengurangi rasa dingin.

Ketua Panitia DCF XIV Tahun 2024, Alif Faozi, menjelaskan bahwa pembagian prosesi ruwatan anak berambut gimbal menjadi dua sesi bukan hanya karena banyaknya jumlah pengunjung,

tetapi juga karena sedang berlangsungnya pemugaran Candi Srikandi, yang terletak di antara Candi Arjuna dan Candi Puntadewa.

Alif menambahkan bahwa pembagian sesi ini dilakukan demi menjaga kenyamanan dan kekhidmatan prosesi ruwatan dengan memperhitungkan kapasitas lokasi kegiatan yang terbatas.

Baca Juga :  Mengenal Sosok Gloria Elsa, Perias Jenazah Gratis yang Membantu Keluarga Tak Mampu

Dalam penyelenggaraan DCF XIV tahun ini, panitia telah menyediakan 6.000 paket wisata yang seluruhnya terjual habis.

Alif juga menyebutkan bahwa jumlah pengunjung yang hadir diperkirakan mencapai puluhan hingga seratus ribu orang.

Estimasi ini didasarkan pada survei yang dilakukan pada penyelenggaraan DCF di tahun-tahun sebelumnya, di mana tercatat sekitar 100 ribu pengunjung datang selama tiga hari acara berlangsung.

Berdasarkan survei terhadap 650 pengunjung, rata-rata pengeluaran mereka selama mengikuti kegiatan DCF mencapai Rp450 ribu per hari.

Dengan berbagai daya tarik yang disuguhkan, Dieng Culture Festival (DCF) terus menjadi magnet wisatawan untuk datang dan menyaksikan kekayaan budaya serta keindahan alam Dieng, yang menawarkan pengalaman wisata yang tak terlupakan.***

Berita Terkait

Inilah 6 Doa Agar Diberi Kemudahan dalam Segala Urusan
Wajib Tahu! Inilah Doa Memohon Kesembuhan Ketika Sakit
Dilarang Membunuh Semut? Inilah Doa Nabi Sulaiman AS untuk Mengusirnya!
Doa Terhindar dari Siksa Kubur, Jangan Sampai Telat Biar Meninggal Terjamin Kehidupan di Akhirat
Doa Berpakaian dan Adabnya Menurut Islam
Doa Keluar Rumah dan Keuatamaannya
Doa Makan dalam Islam: Bacaan dan Adabnya
7 Shalawat untuk Memperingati Maulid Nabi

Berita Terkait

Monday, 16 September 2024 - 20:39 WIB

Inilah 6 Doa Agar Diberi Kemudahan dalam Segala Urusan

Monday, 16 September 2024 - 20:18 WIB

Wajib Tahu! Inilah Doa Memohon Kesembuhan Ketika Sakit

Monday, 16 September 2024 - 19:09 WIB

Dilarang Membunuh Semut? Inilah Doa Nabi Sulaiman AS untuk Mengusirnya!

Monday, 16 September 2024 - 17:10 WIB

Doa Terhindar dari Siksa Kubur, Jangan Sampai Telat Biar Meninggal Terjamin Kehidupan di Akhirat

Monday, 16 September 2024 - 09:33 WIB

Doa Berpakaian dan Adabnya Menurut Islam

Berita Terbaru

Pendidikan

Doa Memakai Pakaian: Memohon Kebaikan dan Perlindungan dari Allah

Monday, 16 Sep 2024 - 22:03 WIB

Pendidikan

Doa Menuntut Ilmu dan Keutamaannya dalam Islam

Monday, 16 Sep 2024 - 21:49 WIB