Badai Harish Faza! Mahasiswa UPN Jogja dinyatakan Hilang

- Redaksi

Monday, 5 August 2024 - 20:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

PERHATIAN!!

Mahasiswa UPN ‘Veteran’ Yogyakarta dengan nama “Badai Harish Faza” telah dilaporkan hilang kontak sejak Sabtu (27/7) lalu. Badai adalah seorang mahasiswa jurusan Teknik Pertambangan, ia menghilang setelah menyelesaikan tugas akhir di Palembang.

Kabar tentang hilangnya Badai telah disampaikan melalui akun Instagram resmi kampus upn veteran @infoupnyk pada Rabu (31/7) lalu.

“Jika Anda memiliki informasi atau mengetahui keberadaan Badai, segera hubungi kami di nomor 08193203610 atau kirimkan pesan langsung melalui DM. Setiap informasi sangat berarti bagi kami,” tulis caption dalam postingan tersebut.

Dalam unggahan tersebut, juga telah dijelaskan kronologi hilang nya Badai.

Kronologi :

Baca Juga :  Doa Anniversary Pernikahan Islami: Memohon Keberkahan dan Keharmonisan Rumah Tangga

1. Ia berangkat ke Palembang pada Senin (30/10/2023) untuk menyelesaikan tugas akhir dan kembali ke Semarang pada Jumat (19/1) setelah menyelesaikannya.

2. Pada Minggu (14/7), Badai berangkat dari Semarang menuju Yogyakarta untuk menyelesaikan skripsi dan mencari tempat tinggal.

3. Sejak keberangkatannya ke Yogyakarta ini, ia tidak memberi kabar kepada keluarganya. Bahkan, nomor ponsel Badai diketahui mulai tidak aktif pada Sabtu (27/7) pukul 20.27 WIB.

Panji Dwi Ashrianto, Sub-Koordinator Humas dan Kerjasama UPN Veteran Yogyakarta, mengatakan bahwa sebelum hilang, Badai diketahui berada di rumahnya di Jl Bledak Kantil I/18 RT002/006, Tlogosari Kulon, Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah sejak Januari lalu. Badai baru kembali ke Yogyakarta pada bulan Juli untuk menyelesaikan skripsi, namun setelah ini ia tidak merespons saat dihubungi hingga akhirnya hilang kontak pada 27 Juli.

Baca Juga :  Mahasiswa Unpad disambar Petir, 2 diantaranya Tewas

“Jadi ke sini, karena sebelumnya magang to, jadi mungkin sudah nggak ngekos lagi karena jeda waktunya cukup panjang itu, baru kemudian ke sini tujuannya untuk itu, untuk menyelesaikan skripsi makanya cari kos. Jadi biar nggak bolak-balik ke Semarang,” kata Panji saat dihubungi wartawan, Kamis (1/8/2024) Dikutip dari detikjogja.

Penulis : Pipit Adila Wati, Siswi Magang, SMAN 1 PONOROGO.

Berita Terkait

Brebes Dilanda Fenomena Tanah Bergerak, Kemensos Kirim Bantuan
SMP Katolik di Ponorogo Gelar Ibadah Arwah guna Kenang Arwah Paus Fransiskus
Presiden Prabowo Subianto Bakal Kirim Perwakilan untuk Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus
Hakim Eko Aryanto yang Tangani Harvey Moeis Dimutasi ke PN Sidoarjo
Tawuran Pelajar Pecah di Jatinegara, 20 Remaja Diamankan Polisi
Hari Raya Galungan 2025: Jadwal Lengkap dan Makna Mendalam Bagi Umat Hindu
Santri Ponpes Metal Diculik, Polisi Tangkap 7 Pelaku di Gresik
Kisah Orion: Dari Jenuh Berlatih Hingga Jadi Juara Karate Nasional

Berita Terkait

Wednesday, 23 April 2025 - 10:49 WIB

Brebes Dilanda Fenomena Tanah Bergerak, Kemensos Kirim Bantuan

Wednesday, 23 April 2025 - 10:45 WIB

SMP Katolik di Ponorogo Gelar Ibadah Arwah guna Kenang Arwah Paus Fransiskus

Wednesday, 23 April 2025 - 10:41 WIB

Presiden Prabowo Subianto Bakal Kirim Perwakilan untuk Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus

Wednesday, 23 April 2025 - 10:38 WIB

Hakim Eko Aryanto yang Tangani Harvey Moeis Dimutasi ke PN Sidoarjo

Wednesday, 23 April 2025 - 10:35 WIB

Tawuran Pelajar Pecah di Jatinegara, 20 Remaja Diamankan Polisi

Berita Terbaru

Berita

Brebes Dilanda Fenomena Tanah Bergerak, Kemensos Kirim Bantuan

Wednesday, 23 Apr 2025 - 10:49 WIB

Berita

Tawuran Pelajar Pecah di Jatinegara, 20 Remaja Diamankan Polisi

Wednesday, 23 Apr 2025 - 10:35 WIB