Tangis Jennifer Coppen Pecah Iringi Proses Kremasi sang Suami

- Redaksi

Saturday, 20 July 2024 - 10:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prosesi kremasi suami Jennifer Coppen 
(Dok. Ist)

Prosesi kremasi suami Jennifer Coppen (Dok. Ist)

swarawarta.co.id – Jumat (19/7/2024) malam, Yitta Dali Wassink, suami dari Jennifer Coppen dikremasi. Jenazahnya dikremasi di Krematorium Kertha Semadi, Kuta Selatan, Badung, Bali.

Suasana duka yang sangat mendalam terasa saat prosesi pemakaman tersebut.Jennifer Coppen, tampak sembab dan terus menangis sejak awal upacara.

Baca Juga: Tragedi Kecelakaan di Bali: Yitta Dali Wassink, Suami Jennifer Coppen, Meninggal Dunia

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia tak henti-hentinya terisak dan menyenderkan dahinya di peti jenazah sang suami.

Keluarga dan kerabat yang hadir semuanya mengenakan pakaian serba putih.

Mereka duduk mengelilingi peti jenazah, turut berduka atas kepergian sosok yang dicintai. Jennifer Coppen pun membuka upacara kremasi dengan hati yang hancur.

Baca Juga :  Kini Bebas, Ini Kilas Balik Ronald Tannur dijatuhi Dakwaan atas Kematian Dini

“We will never forget about you. Now its time to us to spread some flowers. (Kami tidak akan pernah melupakanmu. Sekarang saatnya kita menebarkan bunga),” ucap Jennifer Coppen bergetar menahan tangis.

Saat dua lagu reggae favorit Dali Wassink, “Sunshine and Rain” dari Stick Figure dan “Buffalo Soldier” karya legenda reggae Bob Marley, mengalun mengiringi peti jenazah yang didorong masuk ke dalam tungku kremasi, suasana semakin haru. Bunga-bunga pun ditaburkan ke dalam peti sebagai penghormatan terakhir.

Baca Juga: Suami Jennifer Coppen Meninggal, Polisi Ungkap Kronologi

Ketika pintu tungku kremasi ditutup rapat dan bel tanda kremasi dimulai dipencet oleh Jennifer Coppen, embusan gas terdengar menandakan pembakaran jenazah telah dimulai.

Baca Juga :  Tragedi Kebakaran Glodok Plaza: Evakuasi Korban dan Proses Identifikasi

Pada saat itu, kesedihan Jennifer Coppen mencapai puncaknya. Ia terguncang dan pingsan di sudut tungku, harus segera dievakuasi dan digendong oleh keluarga serta sahabat yang berada di dekatnya.

Kepergian Dali Wassink telah meninggalkan luka yang dalam bagi Jennifer Coppen.

Suasana duka dan kesedihan yang sangat mendalam terasa di setiap detail prosesi kremasi yang berlangsung.

Berita Terkait

ChatGPT Mengalami Down Lagi! Jutaan Pengguna Frustasi
Tanpa Ampun, Pemerintah Blokir Rekening Terindikasi Judi Online
Sempat Koma, Seorang Siswa SD Subang Meninggal Dunia Usai Sebelumnya Dibully Kakak Kelas
Pantai Sanglen Yogyakarta Jadi Sorotan, Ada Apa Sebenarnya?
PJ Gubernur Jabar Ungkap Pemicu Banjir Dayeuhkolot, Ini Katanya
KPK Sita Amplop Serangan Fajar Milik Gubernur Bengkulu, Segini Isinya
Heboh Siswa SD di Lumajang Buktikan Sapi Makan Martabak, Guru Beri Uang Rp 1 Juta
Masuk Masa Tenang, Ridwan Kamil Pilih Lakukan Hal Ini

Berita Terkait

Thursday, 23 January 2025 - 20:55 WIB

ChatGPT Mengalami Down Lagi! Jutaan Pengguna Frustasi

Tuesday, 26 November 2024 - 09:42 WIB

Tanpa Ampun, Pemerintah Blokir Rekening Terindikasi Judi Online

Tuesday, 26 November 2024 - 09:34 WIB

Sempat Koma, Seorang Siswa SD Subang Meninggal Dunia Usai Sebelumnya Dibully Kakak Kelas

Tuesday, 26 November 2024 - 09:26 WIB

Pantai Sanglen Yogyakarta Jadi Sorotan, Ada Apa Sebenarnya?

Tuesday, 26 November 2024 - 09:18 WIB

PJ Gubernur Jabar Ungkap Pemicu Banjir Dayeuhkolot, Ini Katanya

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB