Polisi Menangkap Tersangka Pencurian Bajaj di Kebon Jeruk

- Redaksi

Thursday, 18 July 2024 - 16:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SwaraWarta.co.id – Diinformasikan bahwa Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil menangkap beberapa tersangka terkait kasus pencurian kendaraan Bajaj di daerah Kebon Jeruk yang terjadi pada dini hari, Jumat, 5 Juli yang lalu.

Kasus ini bermula dari berita viral di media sosial yang melaporkan tindak pidana pencurian dengan pemberatan di area parkir depan ruko Thera Foot, Jalan Panjang No.52, RT. 001/004, Kelurahan Kedoya Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, mengonfirmasi informasi tersebut di Jakarta pada Kamis.

Pemilik kendaraan Bajaj, seorang pria berinisial S (45 tahun), sedang memarkir kendaraannya dan beristirahat. Ketika S hendak pergi ke pasar, ia mendapati bahwa Bajaj miliknya telah hilang dari tempat parkir.

Akibat kejadian ini, S mengalami kerugian sebesar Rp10 juta.

Baca Juga :  Seruan Emosional Hanni NewJeans di Sidang Parlemen: Mendorong Perlindungan bagi Artis Muda di Industri K-pop

Mendapat laporan tersebut, Tim Jatanras Polda Metro Jaya segera melakukan pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan saksi-saksi serta data dan barang bukti yang ada.

Dari informasi dan data yang diperoleh di TKP, mereka kemudian melakukan analisis CCTV di lokasi.

Hasil analisis tersebut dikombinasikan dengan teknologi informasi (IT) yang berhasil menunjukkan bahwa keberadaan pelaku ada di daerah Pluit, Jakarta Utara.

Selanjutnya, tim melakukan penangkapan terhadap dua tersangka, YR dan M, di daerah Pluit, Jakarta Utara, pada Selasa (16/7).

Investigasi lebih lanjut kemudian dilakukan, yang berujung pada penangkapan lima tersangka lainnya, yaitu HS, PSA, AP, S, di Tangerang, serta ES di Penjaringan, Jakarta Utara, pada Rabu (17/7).

Menurut Ade Ary, YR berperan sebagai eksekutor, sementara M adalah joki. Lima pelaku lainnya berperan sebagai penadah.

Baca Juga :  Pemkab Banyuwangi Siap Bangun Jaringan Irigasi Sepanjang 123 KM, Ini Faktanya!

Ade Ary juga menambahkan bahwa Bajaj milik korban sudah dibongkar, dipotong, kemudian dilebur, sementara mesinnya telah dijual.

Para pelaku beserta barang bukti kini telah dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.

Berdasarkan tanggapan dari sebuah video viral di Instagram yang diunggah oleh akun @jakartabarat24jam di mana di dalam video tersebut memperlihatkan pelaku sedang membawa Bajaj yang sedang terparkir.

Dalam unggahan tersebut, akun itu menuliskan bahwa nasib malang menimpa Supriyadi, Bajaj yang ia gunakan sehari-hari untuk mencari nafkah raib digasak maling.

Penangkapan para tersangka ini menunjukkan keberhasilan Polda Metro Jaya dalam mengungkap kasus pencurian yang meresahkan masyarakat.

Investigasi menyeluruh yang melibatkan analisis CCTV dan teknologi informasi menjadi kunci dalam mengidentifikasi dan menangkap para pelaku.

Baca Juga :  Prestasi Gemilang Rizki Juniansyah di Olimpiade Paris 2024

Kasus ini menjadi contoh penting bagi penegakan hukum di Jakarta, sekaligus peringatan bagi para pelaku kejahatan bahwa pihak berwajib selalu siap siaga untuk mengungkap dan menangkap pelaku tindak kriminal.

Selain itu, masyarakat diharapkan lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan terhadap tindak kejahatan yang bisa terjadi di lingkungan sekitar mereka.

Penggunaan teknologi seperti CCTV di tempat-tempat strategis terbukti sangat membantu dalam proses pengungkapan kasus kejahatan.

Kolaborasi antara pihak kepolisian dan masyarakat juga sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan terjaga dari tindak kriminal.

Polda Metro Jaya akan terus melakukan penyidikan lebih lanjut terhadap kasus ini untuk memastikan semua pihak yang terlibat dapat diadili sesuai hukum yang berlaku, dan mengembalikan rasa aman kepada masyarakat yang telah dirugikan.***

Berita Terkait

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini
Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Sopir Taksi Online Berhasil Terungkap
Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka
Kabar Gembira untuk Para Lansia Jakarta: Pencairan Kartu Lansia Jakarta Tahap Kedua Dimulai Hari Ini
Ketegangan Meningkat: Pakistan dan India di Ambang Konflik Peperangan
Misa Pemakaman Paus Fransiskus Akan Digelar Hari Ini
Penghormatan Terhadap Paus Fransiskus Berakhir, Dihadiri Sekitar 250 Ribu Orang
Komunitas FPM Bali: Bersama, Berkarya, Berdampak

Berita Terkait

Saturday, 26 April 2025 - 16:57 WIB

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini

Saturday, 26 April 2025 - 16:51 WIB

Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Sopir Taksi Online Berhasil Terungkap

Saturday, 26 April 2025 - 16:45 WIB

Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Saturday, 26 April 2025 - 16:34 WIB

Kabar Gembira untuk Para Lansia Jakarta: Pencairan Kartu Lansia Jakarta Tahap Kedua Dimulai Hari Ini

Saturday, 26 April 2025 - 13:09 WIB

Ketegangan Meningkat: Pakistan dan India di Ambang Konflik Peperangan

Berita Terbaru

Berita

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini

Saturday, 26 Apr 2025 - 16:57 WIB

Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Berita

Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Saturday, 26 Apr 2025 - 16:45 WIB