ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Joe Biden memutuskan untuk tidak mencalonkan diri dalam pemilihan presiden Amerika Serikat, yang akan digelar 5 November mendatang. Keputusan ini membuatnya menjadi presiden AS pertama yang tidak mencalonkan diri lagi. Sebelumnya, presiden ke-36 AS, Lyndon B. Johnson, hampir mengalami situasi serupa. Namun, Johnson memutuskan untuk tidak bersaing dalam Pilpres 1968 sebelum resmi diusung oleh Partai Demokrat.
Kala itu Johnson khawatir kesehatannya akan menurun dan tidak bisa menyelesaikan masa jabatannya yang kedua. Akhirnya, Hubert Humphrey ditunjuk sebagai calon presiden dari Partai Demokrat saat itu.
Joe Biden sebelumnya menyatakan niatnya untuk mencalonkan diri lagi dalam pemilihan presiden AS untuk mendapat masa jabatan ke 2. Namun, pada 25 April 2023, Joe bidden secara resmi mengumumkan pencalonan kembali dirinya.
Biden bertemu dengan Donald Trump, lawannya yang juga calon dari Partai Republik, dalam debat perdana calon presiden AS yang diselenggarakan pada 27 Juni lalu.
Namun, penampilan Biden dalam debat tersebut, dinilai oleh Partai Demokrat kurang, karena kondisinya yang dinilai menurun selama masa kampanye.
Kinerja Biden menuai banyak kritik pada debat pertama memicu kekhawatiran di dalam partai Demokrat bahwa mungkin Joe Bidden tidak cukup sehat untuk menjalani masa jabatan kedua. Hal ini membuat sebagian anggota Partai Demokrat meragukan Joe Biden, terutama karena faktor usianya.
Penulis : Pipit Adila Wati, Siswi Magang, SMAN 1 PONOROGO.