SwaraWarta.co.id Ibu Nining dan anaknya ditemukan tewas di sebuah warung kopi di kawasan Paciran, Lamongan.
Sebelum kejadian tragis ini, mantan suami Nining dan teman prianya sempat terlibat cekcok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seorang warga bernama Roni menyatakan bahwa ia melihat mantan suami dan teman pria korban bertemu di warung. Mereka terlibat pertengkaran yang cukup serius hingga harus dipisahkan oleh warga.
Baca Juga: Baby Zara, Korban Pelecehan dan Pembunuhan Oleh Suami Pengasuhnya.
“Saat itu, katanya juga, mantan suaminya (korban) datang, dan kemudian cekcok sama teman prianya, dan dipisah warga setempat,” terang Roni.
Nining, yang berusia 27 tahun, sehari-hari mengelola warung tersebut di Desa Banjarwati, Kecamatan Paciran.
Pada hari kejadian, warga masih melihatnya membuka warung hingga siang hari setelah salat Jumat.
Namun, sekitar pukul 16.00 WIB, Nining tidak terlihat dan warungnya sudah tutup. Teman prianya yang merasa curiga kemudian mengintip dari sela pintu dan terkejut melihat Nining dan anaknya tergeletak di dalam warung.
“Saya tahunya pas lewat sore tadi (kemarin, red), ada apa kok ramai-ramai, banyak orang dan ada police line segala macam itu, kata warga ada korban pembunuhan, seorang ibu dan anak,” ungkap Roni.
Warga segera melaporkan kejadian ini ke polisi. Petugas kepolisian dan tim inafis segera datang untuk menyelidiki tempat kejadian.
Jenazah Nining dan anaknya kemudian dievakuasi menggunakan ambulans.
Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat tersebut. Kedua jasad korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk autopsi.
Pihak kepolisian, melalui Kasat Reskrim Polres Lamongan, menyatakan bahwa penyelidikan masih berlangsung.
Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Kopi Sianida di Pacitan divonis Hukuman Mati
“Ini masih kami selidiki,” ungkap Kasat Reskrim Polres Lamongan AKP I Made Suryadinata