ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
DPRD Ponorogo berencana mengundang Dinas Pendidikan (Dindik) untuk mengadakan rapat untuk mendengar pendapat (RDP) setelah hasil Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 di Ponorogo yang menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
Karena Terdapat 5 Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Ponorogo yang tidak berhasil menerima siswa baru pada PPDB 2024.
Lely, yang akrab disapa Relelyanda Solekha Wijayanti, menyatakan bahwa dalam waktu dekat mungkin DPRD akan memanggil Dindik Ponorogo untuk membahas masalah ini bersama.
“Saya sebagai wakil rakyat melihat fenomena ini prihatin,” ungkap Sekretaris komisi D DPRD Ponorogo, Relelyanda Solekha Wijayanti, Minggu (21/7/2024).
Pertemuan ini bertujuan agar bisa lebih memahami permasalahan yang menyebabkan sekolah-sekolah tersebut hanya menerima sedikit atau bahkan tidak ada siswa.
Untuk mendengarkan konfirmasi dari pihak Dindik (Dinas Pendidikan) serta berdiskusi,” Ujar Relelyanda.
Sebelumnya, Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, secara terbuka memaparkan data terkait PPDB 2024 SDN di Ponorogo yang mendapat murid yang dibilang sedikit. Data dari Dindik Ponorogo menunjukkan bahwa kurang lebih ada 5 SDN yang mendapat sedikit murid, diantaranya SDN 4 Jurug Sooko, SDN Truneng Slahung, SDN Baosan Lor Ngrayun, SDN 1 Bajang Mlarak, dan SDN Setono tidak berhasil menerima siswa baru.
Di sisi lain, terdapat juga beberapa SDN seperti SDN 4 Ngadirojo Sooko, SDN 1 Kauman, SDN Sukosari Kauman, dan SDN 2 Nglumpang Mlarak yang hanya menerima 1 siswa pada tahun ini.
Penulis : Pipit Adila Wati, Siswi Magang, SMAN 1 PONOROGO.