Tik Tok PHK Karyawan, Tokopedia Buka Suara

- Redaksi

Friday, 14 June 2024 - 08:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Tokopedia 
(Dok. Ist)

swarawarta.co.id – Bytedance, perusahaan induk TikTok, dilaporkan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 450 karyawan Tokopedia

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Direktur Corporate Affairs Tokopedia dan ShopTokopedia, Nuraini Razak, mengakui kebenaran kabar tersebut. 

PHK dilakukan dalam rangka memperkuat dan menyelaraskan perusahaan.

“Menyusul penggabungan TikTok dengan Tokopedia, kami telah mengidentifikasi beberapa area yang perlu diperkuat dalam organisasi dan menyelaraskan tim kami agar sesuai dengan tujuan perusahaan,” kata dia, Jumat (14/6/2024).

Baca Juga: Jepang dilanda Kebangkrutan, 1.000 Perusahaan Tutup dalam Sebulan

“Sebagai hasilnya, kami harus melakukan penyesuaian yang diperlukan pada struktur organisasi sebagai bagian dari strategi perusahaan agar dapat terus tumbuh,” lanjut dia.

Baca Juga :  Liburan Seru di Playtopia Pesona Square Depok, Dijamin Happy!

 Tokopedia mengapresiasi kontribusi dan komitmen tim TikTok dan Tokopedia selama masa penggabungan kedua perusahaan

“Kami akan terus berupaya untuk mendukung mereka dalam melewati masa transisi ini,” jelas dia.

Dilansir dari detikcom menyebutkan bahwa proses PHK dimulai pada hari ini dan jumlah karyawan yang terkena efisiensi sebanyak 450 orang. 

Baca Juga: Pabrik Tekstil Besar Ini Tutup, 8.000 Karyawan di PHK

Tokopedia dan TikTok Shop telah bergabung sejak adanya kebijakan terbaru dari pemerintah. 

Laporan Bloomberg menyebutkan bahwa PHK yang terjadi di Tokopedia akan dilakukan secepatnya pada bulan Juni ini. Namun, jumlah pasti pegawai yang terkena PHK masih dalam diskusi dan dapat berubah menyesuaikan kondisi. 

Baca Juga :  Showroom Prabu Motor Ponorogo Laporkan Pelaku Penipuan Jual Beli Mobil secara Online yang Mencantumkan Pihaknya

ByteDance sedang berusaha mengurangi biaya setelah mengeluarkan US$ 1,5 miliar untuk menggabungkan TikTok Shop dengan Tokopedia.

Berita Terkait

Mulai April 2025, SMA/SMK Negeri di Maluku Utara Bebas Uang Komite
Warga Desa Temon Gelar Aksi Damai Tuntut Usut Dugaan Penyelewengan Dana Desa
Bendungan Wlingi dan Lodoyo di Blitar Mulai Flushing, Warga Diimbau Waspada
Penemuan Mayat Wanita Bersimbah Darah di Bogor Menggemparkan Warga
Pemerintah Jadikan Regulasi Digital Uni Eropa Sebagai Contoh
Kemenag Mengingatkan Masyarakat untuk Tidak Berangkat Haji Secara Ilegal
Praktik Pungutan Liar di Tangerang Selatan, Pemilik Restoran Mengaku Diintimidasi
Haidar Alwi Puji Kinerja Polri dalam Memberantas Judi Online

Berita Terkait

Monday, 28 April 2025 - 15:30 WIB

Mulai April 2025, SMA/SMK Negeri di Maluku Utara Bebas Uang Komite

Monday, 28 April 2025 - 15:23 WIB

Warga Desa Temon Gelar Aksi Damai Tuntut Usut Dugaan Penyelewengan Dana Desa

Monday, 28 April 2025 - 15:18 WIB

Bendungan Wlingi dan Lodoyo di Blitar Mulai Flushing, Warga Diimbau Waspada

Monday, 28 April 2025 - 14:28 WIB

Penemuan Mayat Wanita Bersimbah Darah di Bogor Menggemparkan Warga

Monday, 28 April 2025 - 14:25 WIB

Kemenag Mengingatkan Masyarakat untuk Tidak Berangkat Haji Secara Ilegal

Berita Terbaru