Telat Penanganan, Pria di NTB Tewas Usai digigit Anjing Rabies

- Redaksi

Tuesday, 11 June 2024 - 03:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Ilustrasi digigit anjing rabies
( Dok. Ist)

swarawarta.co.id – Seorang pria berumur 69 tahun di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, telah meninggal dunia setelah digigit anjing terjangkit virus rabies.

Identitas dari warga Kecamatan Hu’u tersebut dirahasiakan. Ia menghembuskan napas terakhirnya pada hari Jumat, 7 Juni 2024 di RSUD Dompu, meskipun sudah mendapat penanganan medis.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Muhammad Iradat, yang merupakan Kepala seksi humas dan pemasaran RSUD Dompu, korban awalnya dibawa ke IGD pada Jumat pagi. 

Kondisinya sangat kritis dengan gejala-gejala rabies, termasuk sulit menelan dan merasakan nyeri yang hebat. Keluarga korban yang membawanya ke IGD.

Baca Juga: Kerangka Mayit ditemukan di Makassar, Begini Dugaannya

Baca Juga :  Tabungan Menko Perekonomian Mencapai Rp335 Miliar. Rincian Kekayaan Airlangga Hartarto Menurut LHKPN

Setelah itu, siang harinya, korban dipindahkan ke kamar perawatan isolasi khusus dan kemudian meninggal dunia di sore harinya.

Selama periode perawatan, ia juga menunjukkan beberapa gejala rabies lainnya seperti gelisah, selalu meraung, takut dengan air, dan memproduksi air liur yang banyak. Gejala-gejala ini dialami oleh korban selama tiga hari sebelum ia meninggal.

“Karena gejala di atas muncul setelah pasien masuk di ruang isolasi,” terang Iradat, Senin (10/6/2024).

Pihak RSUD menduga bahwa korban tidak datang ke fasilitas kesehatan terdekat setelah digigit anjing yang terjangkit rabies.

Dalam wawancara terpisah, Kepala Bidang Kesehatan Hewan dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Dompu, Mujahidin, menjelaskan bahwa dari keterangan keluarga, korban digigit oleh anjing tersebut sekitar sebulan yang lalu sebelum ia meninggal

Baca Juga :  Sering Diabaikan, Strategi SEO Ini Justru Bikin Traffic Menurun

 Wanita di Sulsel ditemukan Tewas di Dalam Perut Ular Piton Usai Seharian Hilang

“Benar, ada warga yang meninggal setelah digigit anjing yang diduga rabies. Dan anjingnya sudah dibunuh oleh keluarga korban,” Mujahidin membenarkan kejadian.

Lukanya tidak dirawat dengan benar dan ia tidak menerima vaksin anti rabies (VAR).

Setelah korban meninggal, pihak keluarga langsung mengurus pemakamannya karena ia terduga positif rabies

Keluarga korban akan diberikan VAR untuk mencegah penyebaran virus rabies.

“Dinas Keswan akan memberikan VAR kepada seluruh keluarga yang ikut dalam pengurusan jenazah korban,” pungkas Mujahidin

Berita Terkait

Kementerian Agama Tetapkan 1 Syawal 1446 H Jatuh pada 31 Maret 2025
Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur
Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek
Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat
Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur
Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik
Terjadi Krisis Kesehatan di Gaza, Ribuan Pasien Kehilangan Akses ke Pengobatan
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Fokus Perbaiki Infrastruktur Jalan, Hingga Ungkap Fakta Ini

Berita Terkait

Saturday, 29 March 2025 - 08:39 WIB

Banjir di Batang, Perjalanan Kereta Terganggu dan Alami Rekayasa Jalur

Saturday, 29 March 2025 - 08:34 WIB

Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Masih Terjadi di Tol Cikampek

Saturday, 29 March 2025 - 08:29 WIB

Ibu Muda Melahirkan di Trotoar Jalan Suromenggolo, Bayi Selamat

Saturday, 29 March 2025 - 08:25 WIB

Pelaku Pelecehan Anak Dihakimi Warga di Jakarta Timur

Saturday, 29 March 2025 - 08:21 WIB

Polsek Matraman Gelar Patroli Cegah Kejahatan di Rumah Kosong Saat Mudik

Berita Terbaru

Thom Haye Sarankan Rizky Ridho Berkarier di Eropa

Olahraga

Thom Haye Sarankan Rizky Ridho Berkarier di Eropa

Sunday, 30 Mar 2025 - 14:47 WIB