Tagih Hutang, Seorang Karyawan Koperasi dibunuh Nasabah

- Redaksi

Friday, 28 June 2024 - 07:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Hasil pencarian penagih hutang yang dibunuh 
(Dok. Ist)

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

swarawarta.co.id – Seorang pegawai koperasi simpan pinjam bernama Anton Eko Saputra (25) ditemukan tewas dan dicor di halaman sebuah ruko di Jalan KH Dahlan, Perumahan Maskarebet, Kecamatan Sukarami, Palembang. 

Kapolrestabes Palembang, Harryo Sugihhartono, menyatakan bahwa kasus ini terungkap setelah petugas melakukan penyelidikan atas laporan orang hilang sejak 8 Juni 2024.

“Dari penyelidikan petugas kemudian mendatangi satu persatu nasabah, termasuk salah satu ruko milik nasabah korban. Di mana dari keterangan keluarga sebelum pergi, korban sempat menyebut akan menagih utang,” katanya, Kamis (27/6/2024).

Baca Juga: Debt Kolektor Tewas ditangan Nasabah, diduga Karena Hal Ini

Baca Juga :  Kronologi Pembunuhan Anak 13 Tahun di Kuburan China

 Di lokasi kejadian, petugas memperoleh kecurigaan setelah menyadari bahwa pemilik ruko tidak berada di lokasi saat itu. 

Mereka mencoba mengintip dari luar pintu dan menemukan sejumlah bercak darah serta pisau karter di lantai. 

“Apalagi dari penyelidikan digital forensik beberapa barang korban sudah berpindah tangan ke orang lain,” katanya

Setelah itu, petugas menyelidiki kasus tersebut dan berhasil menangkap pria berinisial EP di Batam yang ternyata terlibat dalam hilangnya Anton. 

“Dari rangkaian pemeriksaan itu, kami akhirnya baru mengetahui bahwa ini kasus pembunuhan,” katanya

Dari hasil pemeriksaan, EP mengakui telah membunuh Anton bersama dengan 2 orang lainnya, salah satunya adalah pemilik ruko tersebut yang juga merupakan nasabah korban. 

Baca Juga :  Program Makan Siang Gratis Rp 10 Ribu per Porsi, Uji Coba Sudah Hampir Setahun Berjalan

Jenazah korban akhirnya ditemukan terkubur dan dicor di halaman belakang ruko.

Baca Juga: Motif Pembunuhan Pegawai Koperasi yang Jasadnya Dicor di Palembang

Terungkap bahwa pembunuhan terhadap Anton Eko Saputra sudah direncanakan selama 3 hari sebelum kejadian, menurut pengakuan EP. Bersama dengan salah satu pelaku lainnya, mereka menyamar sebagai pembeli di ruko distro pakaian dan melakukan tindakan kejahatan tersebut.

“Saat korban tengah berbincang, ia dipukul menggunakan besi dari belakang di bagian kepala. Setelah korban tewas, mayatnya dikubur di halaman belakang ruko dan dicor oleh para pelaku untuk mengaburkan aksi pembunuhan tersebut,” katanya

 Kapolrestabes Palembang mengatakan bahwa petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dan dalam proses pengejaran terhadap 2 pelaku yang masih buron.

Baca Juga :  Masalah Fuel Pump Akibat Kualitas BBM: Penyebab, Dampak, dan Langkah Solusi

“Semoga para pelaku yang masih buron segera ditangkap dan menyempurnakan pengungkapan tindak pidana ini,” pungkasnya.

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB