Pemerintah Sebut Daerah Ini Penyumbang Angka Judi Online Terbanyak di Indonesia

- Redaksi

Wednesday, 26 June 2024 - 08:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hadi Tjahjanto
(Dok. Ist)

swarawarta.co.id– Pemerintah tengah berusaha untuk menangani masalah judi online di Indonesia. 

Dalam rapat yang dilakukan di Kemenko PMK, Jakarta pada Selasa (25/06/2024), Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) sebagai Ketua Satgas Judi Online, Hadi Tjahjanto mengungkapkan bahwa provinsi dengan jumlah masyarakat yang terpapar judi online tertinggi adalah Jawa Barat. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hadi juga menjelaskan bahwa judi online sudah menyebar di seluruh provinsi Indonesia. 

Baca Juga: Aktivis Mahasiswa Asal Gorontalo Kritik Pemerintah Usai Ramai Korban Judol dapat Bansos

“Hampir di seluruh provinsi sudah terpapar judi online,” kata Hadi saat jumpa pers.

Baca Juga :  Imbas Hina Penjual ES Teh di Magelang, Pengamat Politik Minta Presiden Prabowo Subianto Pecat Gus Miftah

Dia kemudian menyampaikan lima provinsi teratas dengan jumlah masyarakat terpapar judi online terbanyak berdasarkan data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). 

Provinsi Jawa Barat memiliki nilai transaksi tertinggi sebesar Rp 3,8 triliun, menjadi provinsi dengan pemain judi online terbanyak di Indonesia.

“Pertama ialah Jawa Barat, Jawa Barat ini pelakunya 535.644 dan nilai transaksinya Rp 3,8 triliun,” kata Hadi.

 DKI Jakarta berada di posisi kedua dengan jumlah pemain judi sebesar 238.568, dengan nilai transaksi sebesar Rp 2,3 triliun. 

Sementara itu, Banten berada di peringkat kelima dengan jumlah pemain judi online sebanyak 105.302 dan nilai transaksi mencapai Rp 1,002 triliun.

Baca Juga :  Jelaskan Mengenai Pendapat Baik Kritikan Maupun Dukungan dalam Menyangkut Beberapa Aspek dalam Organisasi

Baca Juga: Kecanduan Judi Online, Pria di Bandung Alami Gangguan Jiwa

“Ketiga ialah Jawa Tengah, pelaku judol 201.963, kemudian peredaran uangnya Rp 1,3 triliun. Keempat Jawa Timur, pemainnya, pelakunya 135.227 dan angka keuangannya di sana Rp 1,015 triliun,” ujar dia.

 Hadi juga menyebutkan lima kabupaten/kota dengan jumlah transaksi peredaran uang terbesar akibat judi online.

“Sedangkan tingkat kabupaten, 5 terbesar ialah Kota Administrasi Jakarta Barat Rp 792 miliar; Kota Bogor Rp 612 miliar; Kabupaten Bogor Rp 567 miliar; Jakarta Timur Rp 480 miliar; Jakarta Utara Rp 430 miliar,” urainya.

Berita Terkait

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru
TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses
Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan
Mbak Ita dan Suami Izin dari Panggilan KPK, Terungkap Ini Alasannya
Evakuasi Banjir, Pria di Lampung Tewas Tersetrum Listrik
Ayah Pramugari Korban Kebakaran Glodok Plaza Berharap Mukjizat: Skenario Tuhan
Positif Narkoba, Pelaku Pembunuhan Satpam di Bogor Terungkap
Presiden Prabowo Subianto Ingin Infrastruktur Dipegang Swasta, AHY Beri Respon Tak Terduga

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 14:29 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Saturday, 18 January 2025 - 14:13 WIB

TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses

Saturday, 18 January 2025 - 09:21 WIB

Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan

Saturday, 18 January 2025 - 09:10 WIB

Mbak Ita dan Suami Izin dari Panggilan KPK, Terungkap Ini Alasannya

Saturday, 18 January 2025 - 09:06 WIB

Evakuasi Banjir, Pria di Lampung Tewas Tersetrum Listrik

Berita Terbaru

50 mL Berapa Sendok Makan

Pendidikan

50 mL Berapa Sendok Makan? Panduan Lengkap Konversi Takaran

Saturday, 18 Jan 2025 - 14:42 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Berita

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Saturday, 18 Jan 2025 - 14:29 WIB

Mengapa Rumah Adat Perlu Dilestarikan

Pendidikan

Mengapa Rumah Adat Perlu Dilestarikan? Simak Penjelasannya!

Saturday, 18 Jan 2025 - 14:20 WIB