Ibnu Alfandy Yusuf (Dok. Ist) |
SwaraWarta.co.id – Saat ini, internal PKB sedang berduka atas berpulangnya kader terbaik mereka, Kholiq, caleg DPRD Provinsi Jawa Timur terpilih dan Ketua DPC PKB Trenggalek.
Kholiq meninggal dunia pada hari Rabu tanggal 26 Juni sekitar pukul 10.40 WIB setelah menjalani perawatan medis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Baca Juga:
Kades Muda Didik Subagio Daftar Bacabup Ponorogo Lewat PKB
Politikus senior yang pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Trenggalek tahun 2010-2015 ini merupakan caleg PKB dengan perolehan suara terbanyak untuk DPRD Jatim Dapil IX, yaitu sebanyak 81.162 suara. Siti Mukiyarti berada di urutan kedua dengan perolehan suara sebanyak 61.087 suara dan Ibnu Alfandy Yusuf berada di posisi ketiga dengan raihan 52.470 suara.
Sebagai putra kandung Ketua DPC PKB Ponorogo, Ibnu Alfandy Yusuf memiliki peluang besar untuk menjadi pengganti antar waktu (PAW) sesuai dengan Peraturan KPU 6/2019 tentang PAW Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.
Namun, kondisi tersebut belum jelas apakah akan mempengaruhi arah politik PKB di Pilkada Ponorogo.
Baca Juga:
Bos Peternakan Asal Bogor Disebut Daftar Bacabup Ponorogo, Ini Faktanya!
Dalam hal perihal calon bupati dan wakil bupati di Pilkada mendatang, bursa bacabup-bacawabup semakin dinamis. Apabila Ibnu Alfandy Yusuf memilih untuk menjadi wakil legislatif di DPRD Provinsi Jatim, maka Lisdyarita memiliki peluang untuk menjadi bacawabup dari PKB. Namun saat dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Ibnu Alfandy Yusuf memilih untuk tidak menjawab dan justru menyampaikan rasa empati atas kepulangan kader terbaik dan sekaligus seniornya di PKB.
“Kami kehilangan senior, belasungkawa mendalam dan doa terbaik untuk almarhum dan keluarga. Terima kasih,’’ kata Andy dilansir dari Jawa Pos Jumat, (28/6)