Gunung Semeru Kembali Erupsi, Masyarakat Diharapkan Tetap Waspada

- Redaksi

Tuesday, 18 June 2024 - 08:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Erupsi gunung Semeru (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id Pada Selasa (18/6/2024) dini hari, Gunung Semeru erupsi dua kali. Saat ini, gunung tertinggi di Pulau Jawa ini berada di level III atau siaga. 

Kolom erupsi pada saat itu tidak terlalu tinggi dan tercatat di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasinya 124 detik. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:

Gunung Semeru Erupsi, Begini Kondisinya Sekarang!

Erupsi kedua juga mirip, tinggi kolom erupsi tidak teramati, tercatat di seismograf dengan amplitudo maksimum 21 mm dan durasi 112 detik. 

Gunung Semeru tertutup kabut dan tidak terlihat asap kawah. Masyarakat diimbau agar tidak melakukan aktivitas di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi). 

Baca Juga :  Penambang Pasir Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai Bengawan Solo

Masyarakat juga tidak diperbolehkan melakukan aktivitas dalam radius 5 kilometer dari kawah atau puncak Gunung Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar). 

“Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak,” imbau Petugas Sigit Rian Alfian.

Potensi awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai juga perlu diwaspadai.

Baca Juga:

Gunung Ibu Erupsi, Masyarakat Sekitar Diminta Waspada

“Mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan,” tambahnya.

Berita Terkait

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap
Mahasiswa Asal Jogja Berhasil Lulus Berkat Skripsi Representasi Kebebasan dalam Gear 5 Luffy

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Saturday, 22 February 2025 - 09:07 WIB

Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan

Berita Terbaru

Daftar Nama Akun FF Keren di Tahun 2025

Teknologi

Wajib Dicoba! 25 Daftar Nama Akun FF Keren di Tahun 2025

Saturday, 22 Feb 2025 - 15:09 WIB