Buntut Petasan Jumbo yang Timpa Rumah Warga di Ponorogo, 2 Orang Diamankan Polisi

- Redaksi

Wednesday, 19 June 2024 - 09:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rumah warga yang rusak karena petasan (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id Dua orang dari Kecamatan Slahung telah ditangkap oleh polisi setelah membuat dan menerbangkan balon udara tanpa awak yang memiliki ribuan petasan. 

Balon tersebut meledak dan merusak atap rumah di Desa Dadapan, Kecamatan Balong, Ponorogo

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:

Korban Balon Udara Meledak di Balong Ponorogo Meninggal Dunia

“Kami mengamankan dua orang, inisial RR dan ID asal Kecamatan Slahung,” tutur Kasat Reskrim Polres Ponorogo AKP Rio Pradana kepada wartawan, Rabu (19/6). 

Kasus itu terungkap setelah petunjuk dari potongan kertas pembungkus petasan yang menunjukkan tulisan undangan beserta alamat. Polisi berhasil menangkap kedua orang itu dan saat ini masih dalam pengejaran.

Baca Juga :  KUR BRI 2024 Khusus Pelaku Usaha: Pinjaman Cepat 500 Juta, Syarat Mudah, dan Bunga Rendah

“Mereka membuat dan menerbangkan balon udara tanpa awak berekor ribuan petasan,” terang Rio.

Kerusakan yang disebabkan oleh balon ini mencapai kerugian sejumlah Rp 5 juta pada atap rumah, lemari, dan dinding yang retak. 

Saat ini, polisi masih menyelidiki kasus ini dan belum ada pembicaraan ganti rugi ke pemilik rumah.

Baca Juga:

Kembali Terjadi, Mercon dari Balon Udara Jatuh Ke Rumah Warga di Ponorogo

“Sementara belum ada pembicaraan ganti rugi ke pemilik rumah, kita masih dalami,” ujar Rio.

Akibat perbuatannya kedua tersangka dijerat dengan pasal 187 KUHP menyebutkan ‘Barang siapa dengan sengaja menimbulkan kebakaran, ledakan atau banjir, diancam (1) dengan pidana penjara paling lama dua belas tahun, jika karena perbuatan tersebut di atas timbul bahaya umum bagi barang’.

Berita Terkait

Terkuak, Begini Kronologi Penemuan Jenazah di Jalan Trans Sulawesi
Hari Guru Nasional 2024: Ini Tema hingga Makna yang Terkandung
Musim Hujan Baru Berlangsung, BPBD Ponorogo Catat 14 Titik Longsor di Sejumlah Wilayah
Keren, Pengamat Sebut Debat Pemangkas Khofifah Emil Berlangsung Memukau
Proses Naturalis Ole Romeny di spill Dito, Beneran Bakal Bela Timnas Indonesia?
Bentar Lagi Tanggal 25, Ini Dia Puisi Hari Guru Nasional yang Bikin Terharu dan Momen Dijamin Terkenang Selalu
Akhiri Debat Pilgub Jawa Tengah 2024, Ahmad Luthfi Ungkap Rasa Terimakasih Terhadap Presiden Prabowo Subianto dan Jokowi
Pengaturan Batas Bawah Omset PPh Final Menurut UU No 7 Tahun 2021

Berita Terkait

Thursday, 21 November 2024 - 09:45 WIB

Terkuak, Begini Kronologi Penemuan Jenazah di Jalan Trans Sulawesi

Thursday, 21 November 2024 - 09:39 WIB

Hari Guru Nasional 2024: Ini Tema hingga Makna yang Terkandung

Thursday, 21 November 2024 - 09:33 WIB

Musim Hujan Baru Berlangsung, BPBD Ponorogo Catat 14 Titik Longsor di Sejumlah Wilayah

Thursday, 21 November 2024 - 09:28 WIB

Keren, Pengamat Sebut Debat Pemangkas Khofifah Emil Berlangsung Memukau

Thursday, 21 November 2024 - 09:24 WIB

Proses Naturalis Ole Romeny di spill Dito, Beneran Bakal Bela Timnas Indonesia?

Berita Terbaru