Tragis, Keluarga di Bali Tewas Berpelukan

- Redaksi

Wednesday, 8 May 2024 - 03:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Lokasi kebakaran di Denpasar Bali
( Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Kejadian tragis terjadi di Sesetan, Denpasar, Bali saat ini. Terjadi kebakaran hebat di sebuah rumah kontrakan yang mengakibatkan satu keluarga terjebak di dalam rumah itu serta tewas. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pasangan suami istri dengan nama Ari Sanjaya dan Novi Mertasari, beserta anak mereka yang masih berusia dua tahun menjadi korban kebakaran tersebut.

Petugas pemadam kebakaran menemukan ketiganya terjebak di dalam kamar mandi dalam keadaan berpelukan. 

BACA JUGA: Gudang Percetakan di Simo Surabaya Dilahap Jago Merah, Ini Penyebabnya!

Kebakaran hebat terjadi semalam di sebuah rumah kontrakan yang berisi kos-kosan, dan mengakibatkan satu keluarga penghuni kos tersebut tewas terbakar. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 23.00 WITA pada hari Senin, 6 Mei.

Baca Juga :  Penyebab Polusi Udara di Jakarta

Meskipun beberapa unit pemadam kebakaran ditempatkan di lokasi kebakaran, sayangnya mereka tidak berhasil menyelamatkan pasangan suami istri bersama anak mereka yang ditemukan dalam keadaan tewas dan berpelukan di dalam kamar mandi kos.

Lokasi kejadian berada di Jalan Taman Sari 2C Blok I, Banjar Pembungan, Kelurahan Sesetan, Denpasar Selatan. 

Untuk saat ini, penyebab kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan. 

BACA JUGA: 4 Kapal di Cilacap Ludes Terbakar, Ini Kata Pihak Kepolisian

“Korban satu keluarga, Ari Sanjaya (suami), Novi Mertasari (istri) dan Putu Gede Agus (anak). Masih kecil anaknya,” terang salah seorang warga setempat yang dijumpai, Selasa (7/5). 

Tim pemadam kebakaran dari BPBD Kota Denpasar menemukan para korban di dalam kamar mandi kos dalam keadaan tidak bernyawa dan sebagian tubuh mereka mengalami luka bakar.

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB