Korban saat mendapatkan perawatan di rumah sakit (Dok. Ist) |
SwaraWarta.co.id – Sebuah laporan diterima oleh kepolisian dari warga desa di Bali bahwa seorang nenek berusia 78 tahun bernama Sarifah diduga dianiaya oleh anaknya sendiri bernama FR.
Sarifah yang dalam kondisi lumpuh, memiliki banyak luka lecet dan benjolan di tubuhnya. Selain anaknya, menantu dan cucunya juga diduga terlibat dalam penganiayaan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Warga sekitar merasa kasihan ketika mereka sering mendengar Sarifah menjerit kesakitan setiap pagi.
Setelah melaporkan insiden ini ke polisi pada bulan April, Sarifah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Baca Juga:
Pria di Ponorogo Nekat Gantung Diri, Begini Motifnya
“Untuk penyebab korban dianiaya saya kurang tahu pasti, tapi, warga sekitar mengaku sering mendengar korban menjerit kesakitan setiap pagi. Sehingga warga yang merasa kasihan melaporkan kejadian tersebut ke polisi dan membawa Sarifah ke rumah sakit untuk berobat pada bulan April lalu,” ungkap Kelian Banjar Dinas Bukit Tabuan, Mahyudin, Minggu (26/5).
Keluarga yang lain membawa nenek ini ke rumah saudaranya setelah diperbolehkan keluar dari rumah sakit.
Menurut tetangganya keluarga ini seringkali kurang harmonis, namun mereka tidak menyangka bahwa kekerasan fisik terjadi.
“FR selama ini kesehariannya biasa saja sama seperti dengan warga yang lain. Tapi, dengan tetangga sedikit kurang harmonis,” ujar Mahyudin
Kasi Humas Polres Karangasem, Iptu I Gede Sukadana menjelaskan bahwa kejadian ini masih dalam tahap pengumpulan saksi dan bukti-bukti pada minggu ini.
Baca Juga:
Dianiaya hingga Pingsan, Pria di Kupang Laporkan Pegawai Disdukcapil
Pihaknya mengatakan bahwa ketika terdapat perkembangan lebih lanjut, ia akan memberitahu masyarakat.
“Saat ini, masih tahap pengumpulan saksi dan alat bukti lainnya. Kalau sudah naik jadi laporan polisi saya pasti infokan perkembangannya,” kata Sukadana.