Puan Maharani Nangis saat Rakernas PDIP, Begini Tanggapan Megawati

- Redaksi

Monday, 27 May 2024 - 06:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rakernas PDIP (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Ketua partai politik PDIP, Megawati Soekarnoputri, merespons terkait terselenggara Pilpres 2024. 

Namun, Megawati juga meminta para senior partai untuk tidak terlalu cengeng dan meminta seluruh kader partai untuk lebih sabar dalam menjalani revolusi politik.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:

Rekarnas PDIP diselenggarakan, Anak Laki-laki Megawati Pilih Abse

“Tadi Mbak Puan, saya sudah deg-degan aja, Mbak Puan tuh lebih cengeng dari saya. Jadi saya tadi ngelihat sudah ‘wah, wah, wah’ saya sudah gitu aja dalam batin,” kata Megawati mengawali pidato dalam penutupan Rakernas PDIP di Ancol, Jakarta Utara, Minggu (26/5).

“Tadi orang Pak Hasto sebelah saya juga langsung sentrap sentrup, ini piye sih yang namane penggede-penggede partai iki lho kok lama-lama jadi cengeng ya. Nggak perlu cengeng lho, ya sudah, kesabaran revolusioner,” kata Megawati

Baca Juga :  Dendy Sulistyawan dalam Performa Gemilang Bersama Timnas Indonesia Siap Melawan Brunei Darussalam

Megawati juga bercerita tentang momen ketika seorang menteri sosial, Tri Rismahari, melapor kepadanya sambil menangis. 

“Lalu ada Menteri Sosial yang cengeng itu ibu Tri Rismaharini, ya kalau laporan nanti terus belum apa-apa sudah mewek, aku bilang ‘ya sudah deh tidak usah mewek lah berjuang terus’,” ujarnya

Pada saat kegiatan Rakernas partai, Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, menangis saat membacakan rekomendasi partai dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia atas dukungan mereka pada partai PDIP.

Baca Juga:

Kompak Berseragam, Ganjar-Ahok Hadiri Rakernas di Jakarta Utara

“Tujuh, Rakernas V Partai mengucapkan terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah memberikan dukungan kepada Ganjar Pranowo dan Profesor Mahfud Md,” ucap Puan terjeda.

Baca Juga :  7 Tinta yang digunakan pada Mesin, Mana yang Lebih Bagus?

“Dan tentunya kepada PDI Perjuangan, yang telah dipercaya rakyat memenangkan,” sambung Puan dengan suara bergetar.

Puan juga meminta maaf pada rakyat Indonesia atas perilaku kader partai yang tidak bermoral dan melanggar konstitusi. 

Berita Terkait

Banjir Rendam 18 Desa di Pandeglang, Ribuan Rumah Tergenang
Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi
Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong
Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo
Badan Bank Tanah Siapkan 11 Lokasi untuk Dukung Dapur Makan Bergizi di Indonesia
Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru
TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses
Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 17:58 WIB

Banjir Rendam 18 Desa di Pandeglang, Ribuan Rumah Tergenang

Saturday, 18 January 2025 - 16:44 WIB

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi

Saturday, 18 January 2025 - 16:37 WIB

Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong

Saturday, 18 January 2025 - 16:15 WIB

Badan Bank Tanah Siapkan 11 Lokasi untuk Dukung Dapur Makan Bergizi di Indonesia

Saturday, 18 January 2025 - 14:29 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Berita Terbaru

Banjir

Banjir Rendam 18 Desa di Pandeglang, Ribuan Rumah Tergenang

Saturday, 18 Jan 2025 - 17:58 WIB

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Lifestyle

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Saturday, 18 Jan 2025 - 17:14 WIB

Cara Menemukan HP yang Hilang

Teknologi

6 Cara Menemukan HP yang Hilang dengan Mudah dan Cepat

Saturday, 18 Jan 2025 - 16:35 WIB