Pimpinan Pondok Pesantren di Lombok Cabuli 5 Santriwati, Ngaku Dibantu Jin!

- Redaksi

Friday, 10 May 2024 - 02:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemilik pondok di Lombok perkosa 5 santriwati (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Seorang pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) di Dasa Persiapan Pesisir Mas, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), disangka telah memperkosa dan mencabuli lima santriwati yang masih duduk di kelas 1 Madrasah Aliyah (MA).

Perbuatan ini terjadi sejak November 2023. Ketika dimintai keterangan, pelaku mengaku mencabuli santrinya karena terpengaruh oleh jin atau setan di dalam ponpes

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:

Sadis! Pria di Purwantoro Tega Perkosa Anak Tiri Selama Bertahun-tahun

“Kejadiannya sejak bulan November 2023. Jadi orang tua korban pernah kami dampingi bertemu dengan pelaku untuk klarifikasi waktu itu,” ujar Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Mataram Joko Jumadi kepada awak media, Kamis (9/5). 

Baca Juga :  Baru Rasakan Bui 2 Tahun, Gaga Muhammad dinyatakan Bebas Bersyarat

Dari lima korban, dua di antaranya diduga sudah disetubuhi oleh pelaku. Salah satu korban sudah melaporkan kepolisian, dan pihak kepolisian meminta korban atau keluarganya untuk melapor agar kasus ini dapat segera diungkap. 

“MA tidak menyangkal bahwa benar ada tindakan pelecehan seksual yang dialami santrinya. Tapi, dia bilang aksi itu dilakukan oleh jin,” imbuh Joko.

“Ya, tapi baru satu orang yang buat laporan polisi. Tadi pagi kami sudah laporkan ke Unit PPA Polres Lombok Barat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi menghimbau kepada keluarga korban untuk segera membuat laporan agar kasus ini bisa segera ditangani.

“Kami mohon kepada korban atau keluarga korban untuk melapor agar kasus ini dapat segera diproses,” ujar Bagus.

Baca Juga :  Pasar Wearable Global Tumbuh 13% di Kuartal I 2025, Xiaomi Pimpin dengan Pengiriman 8,7 Juta Unit

Baca Juga:

Dua Anak di Gresik Jadi Korban Pemerkosaan Ayah Tiri, Begini Kronologinya!

Warga di sekitar Ponpes merusak fasilitas Ponpes pada Rabu (8/5/2024) sekitar pukul 16.00 Wita. 

Namun, situasi di lokasi sudah kondusif setelah polisi melakukan langkah-langkah pengamanan.

“Saat ini situasi di lokasi sudah kondusif. Kami telah menempatkan personel di sana untuk berjaga-jaga,” tegas Bagus.

Berita Terkait

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih
Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025
UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya
Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor
Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!
Update Korban Meninggal Dunia Akibat Banjir dan Longsor di Sumatera
Benarkah 80 Ton Bantuan Hilang di Bener Meriah?
KPAI Bima Kota: Menguatkan Perlindungan Anak Melalui Layanan Cepat dan Terpercaya

Berita Terkait

Tuesday, 16 December 2025 - 16:55 WIB

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih

Monday, 15 December 2025 - 17:02 WIB

Klarifikasi Info Taspen: Tidak Ada Kenaikan Gaji Pensiunan 2025

Monday, 15 December 2025 - 14:28 WIB

UMP DKI Jakarta 2026: Proses, Prediksi, dan Potensi Besarannya

Sunday, 14 December 2025 - 16:19 WIB

Pemerintah Alihkan Subsidi LPG 3 KG ke DME, Upaya Tekan Ketergantungan Impor

Saturday, 13 December 2025 - 15:30 WIB

Thailand dan Kamboja Memanas: Ketegangan Perbatasan Memicu Saling Serang!

Berita Terbaru

Berita

Resep Ayam Goreng Bawah Gurih

Tuesday, 16 Dec 2025 - 16:55 WIB

1500890 Nomor Apa?

Teknologi

1500890 Nomor Apa? Penjelasan dan Keamanan Informasi

Tuesday, 16 Dec 2025 - 14:33 WIB