Penjual Martabak hitung celengan untuk perumahan (Dok. Ist) |
SwaraWarta.co.id– Imam Subhi, seorang penjual martabak di Banyuwangi, baru-baru ini membeli sebuah rumah dengan membayar uang muka sebesar Rp 45 juta.
Uang muka tersebut dibayarkan menggunakan uang koin yang telah dikumpulkannya dalam beberapa galon.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Proses penghitungan uang koin tersebut membutuhkan waktu tujuh jam karena terdapat sejumlah uang koin pecahan seribu yang jumlahnya total puluhan juta rupiah. Aksi Imam ini lalu menjadi viral di media sosial.
BACA JUGA: Sering disebut Ning Magrib, Ini Profil dari Gus Zizan: Bukan Orang Sembarangan
Imam tiba di kantor perumahan pada hari Senin tanggal 29 April 2024, pukul 09.00 pagi. Ia kemudian membongkar empat galon celengan yang berisi uang koin tersebut.
“Untuk menghitung, saya dibantu tujuh orang dari perumahan. Start jam 09.00 WIB pagi, baru selesai jam 16.00 WIB sore,” kata pemilik usaha MT Terbul Laka-laka ini, Rabu (7/5/2024).
Awalnya, Imam sempat ragu apakah pihak perumahan mau menerima uang koin sebagai uang muka pembelian rumahnya.
Namun setelah berkomunikasi, pihak perumahan ternyata bersedia untuk menerimanya.
BACA JUGA: Inspiratif! Pemulung Asal Ponorogo Akan Naik Haji Usai Menabung Selama 26 Tahun
Keempat galon celengan yang berisi uang koin tersebut diangkut dari rumah Imam yang terletak di Kelurahan Tukangkayu menggunakan angkutan umum.
Untuk mengangkat satu galon berisi uang koin pecahan Rp 1.000, dibutuhkan dua orang.
“Alhamdulillah pihak perumahannya mau menerima,” terang bapak beranak tiga ini.