Pengakuan Ibu Korban yang anaknya Tewas dalam Kecelakaan Bus SMK Depok

- Redaksi

Monday, 13 May 2024 - 02:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Ibu korban kecelakaan bus SMK Depok
( Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Keluarga mengenang sosok Mahesya Putra sebagai salah satu korban kecelakaan maut bus rombongan SMK Lingga Kencana Kota Depok di Ciater, Subang, Jawa Barat.

 Ibunya, Rosdiana mengatakan bahwa Mahesya merupakan anak yang baik. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dia itu orangnya semangat buat mengejar cita-citanya gitu. Ya pokoknya orangnya enggak neko-neko deh, enggak pernah minta apa-apa yang ibunya enggak bisa berikan. Pokoknya nggak neko-neko orangnya dia. Apa adanya,” kenang Rosdiana.

Baca Juga:

Korban Meninggal Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok Bertambah Lag

Ia juga sudah berencana untuk bekerja dan membahagiakan keluarganya setelah lulus dari SMK. 

Baca Juga :  Novel Baswedan Temui KPK, Ada Apa?

“Dia bilang ‘Udah lulus mau kerja, kuliah, membahagiakan orangtuanya dan adik-adiknya,'” kata Rosdiana

Rosdiana menambahkan bahwa anaknya tidak menunjukkan gelagat aneh sebelum berangkat wisuda perpisahan sekolah

Bahkan, Mahesya berniat untuk membelikan oleh-oleh dari perjalanan itu untuk adiknya.

Baca Juga:

Isak Tangis Keluarga Iringi Penyerahan Jasad Korban Kecelakaan SMK Depok

“Saya bilang ‘Enggak bisa ngasih banyak ongkosnya.’ Terus dia bilang ‘Cukup enggak ya, bu?’ Gitu. Dia pengen membelikan sesuatu buat adiknya. Iya (Oleh-oleh),” ungkap Rosdiana.

Kecelakaan bus yang terjadi pada Sabtu (11/5) malam di Jalan Raya Kampung Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat ini menewaskan 11 orang, termasuk 9 siswa SMK Lingga Kencana, 1 guru, dan 1 warga sekitar. 

Baca Juga :  Seleksi CPNS 2025 Dibuka, BKN Rilis Daftar 15 Instansi yang Membuka Formasi, Intip Selengkapnya Disini

Rosdiana menceritakan kenangan akan sosok anaknya dan keluarga mereka bersedih atas kepergian Mahesya.

Berita Terkait

Kabar Duka, Hendro Santoso Gondokusumo Meninggal Dunia di Usia 74 Tahun
Harga Cabai Meroket, Pedagang dan Konsumen Menjerit
Pengedar Sabu di Pasuruan Menyamar Pakai Daster, Tetap Tertangkap Polisi
Rektor Ungkap Indonesia Gelap, Prabowo Subianto Ungkap Hal Ini
Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora Terungkap, Pelaku Punya Hutang 90 Juta ke Korban
Madura United ke Semifinal AFC Challenge League Usai Taklukkan Tainan City 3-0
Polisi Tangkap Remaja Pelaku Pembakaran Tiga Gerbong Kereta di Stasiun Tugu Yogyakarta
Pemprov DKI Jakarta Lanjutkan Normalisasi Sungai Ciliwung untuk Tekan Risiko Banjir

Berita Terkait

Friday, 14 March 2025 - 17:55 WIB

Kabar Duka, Hendro Santoso Gondokusumo Meninggal Dunia di Usia 74 Tahun

Friday, 14 March 2025 - 14:44 WIB

Harga Cabai Meroket, Pedagang dan Konsumen Menjerit

Friday, 14 March 2025 - 10:04 WIB

Pengedar Sabu di Pasuruan Menyamar Pakai Daster, Tetap Tertangkap Polisi

Friday, 14 March 2025 - 09:57 WIB

Rektor Ungkap Indonesia Gelap, Prabowo Subianto Ungkap Hal Ini

Friday, 14 March 2025 - 09:53 WIB

Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora Terungkap, Pelaku Punya Hutang 90 Juta ke Korban

Berita Terbaru

Berita

Harga Cabai Meroket, Pedagang dan Konsumen Menjerit

Friday, 14 Mar 2025 - 14:44 WIB