Lampung dilanda Longsor, 2 Orang dinyatakan Tewas 1 Dalam Pencarian

- Redaksi

Monday, 27 May 2024 - 07:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Evakuasi longsor di Lampung
( Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Dua kecamatan di Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung dilanda longsor yang menyebabkan tiga orang meninggal dunia dan satu orang masih dalam pencarian oleh petugas.

“Peristiwa longsor ini di hari Sabtu (26/5/2024), longsor melanda dua kecamatan yakni Kecamatan Ulu Belu dan Kecamatan Air Naningan Kabupaten Tanggamus,” katanya, Senin (27/5/2024).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:

Kondisi Terkini Longsor dan Banjir di Kabupaten Luwu

“Dari proses pencarian ini, kami menemukan 3 korban dalam keadaan meninggal dunia. Ketiganya ditemukan di 2 titik berbeda. Korban atas nama Bisdiansyah berusia 30 tahun, Sopiyan berusia 54 tahun dan Dafik Iswanto berusia 29 tahun,” tambahnya

Baca Juga :  Gedung SMPN 8 Makassar Terbakar, Aktivitas Sementara Belajar Dilakukan Secara Daring

Kepala Basarnas Provinsi Lampung, Deden Ridwansyah, mengatakan bahwa ketiga korban ditemukan pada hari Minggu (27/5/2024) sore. 

Baca Juga:

Hujan Deras Picu Longsor di Kawasan Puncak Bogor, 4 Rumah Warga Tertimbun

“Awalnya itu kami mendapatkan laporan ada seorang warga atas nama Sariyadi berusia 38 tahun tertimbun longsor. Namun dalam proses pencariannya, kami menemukan 3 orang korban lainnya, hingga saat ini korban atas nama Sariyadi ini belum ditemukan,” jelasnya.

Saat ini masih ada satu korban lain yang dilaporkan warga dan belum ditemukan. Deden mencatat bahwa pihaknya akan terus melakukan pencarian sampai satu minggu ke depan dan meminta kepada pengurus desa untuk memberikan informasi jika ada kemungkinan warga yang hilang, sehingga pencarian bisa segera dilakukan.

Baca Juga :  Motif Emak-emak Bacok Sopir Rental

“Berdasarkan undang-undang, proses pencarian akan dilakukan 1 minggu, namun ini bisa diperpanjang atas permintaan warga ataupun pemerintah setempat dan melihat juga kondisi lokasi,” ungkapnya

“Iya kami juga sudah meminta kepada kepala desa segera mendata terkait kemungkinan adanya warga yang menghilang. Ini dibutuhkan agar kami bisa fokus melakukan pencarian,” ujarnya.

Berita Terkait

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini
Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Sopir Taksi Online Berhasil Terungkap
Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka
Kabar Gembira untuk Para Lansia Jakarta: Pencairan Kartu Lansia Jakarta Tahap Kedua Dimulai Hari Ini
Ketegangan Meningkat: Pakistan dan India di Ambang Konflik Peperangan
Misa Pemakaman Paus Fransiskus Akan Digelar Hari Ini
Penghormatan Terhadap Paus Fransiskus Berakhir, Dihadiri Sekitar 250 Ribu Orang
Komunitas FPM Bali: Bersama, Berkarya, Berdampak

Berita Terkait

Saturday, 26 April 2025 - 16:57 WIB

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini

Saturday, 26 April 2025 - 16:51 WIB

Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Sopir Taksi Online Berhasil Terungkap

Saturday, 26 April 2025 - 16:45 WIB

Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Saturday, 26 April 2025 - 16:34 WIB

Kabar Gembira untuk Para Lansia Jakarta: Pencairan Kartu Lansia Jakarta Tahap Kedua Dimulai Hari Ini

Saturday, 26 April 2025 - 13:09 WIB

Ketegangan Meningkat: Pakistan dan India di Ambang Konflik Peperangan

Berita Terbaru

Berita

Windy Idol Belum Ditetapkan Tersangka, KPK ungkap Hal Ini

Saturday, 26 Apr 2025 - 16:57 WIB

Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Berita

Kabar Baik! Pendaftaran Beasiswa Sawit 2025 Resmi Dibuka

Saturday, 26 Apr 2025 - 16:45 WIB