Gas Portabel Meledak di Gunung Prau, Dua Pendaki Terluka

- Redaksi

Sunday, 12 May 2024 - 02:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gas Portabel yang meledak di gunung Prau (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Pada Sabtu 11 Mei 2024, terjadi sebuah kejadian di Gunung Prau yang mengakibatkan ledakan gas portabel milik salah seorang pendaki, yang menimbulkan api yang membakar 3 tenda di sekitar lokasi kejadian. 

Selain itu, ada 2 pendaki yang mengalami luka bakar dan harus dilarikan ke rumah sakit.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:

Restoran Ponongan Terbakar Usai Tersambar Petir

Menurut Ketua Forum Koordinasi Gunung Prau Indonesia, Harsono, ledakan gas portabel ini mungkin terjadi karena adanya kebocoran gas saat digunakan untuk memasak. Api berkobar tinggi dan membuat pendaki panik.

“Ada dua pendaki yang mengalami luka-luka. Korban mengalami luka bakar kurang lebih 30 persen. Usai dievakuasi korban kemudian dibawa ke RSUD Wonosobo untuk penanganan lebih lanjut,” terangnya.

Baca Juga :  Artis Jebolan KDI Jadi Tersangka Kasus Perdagangan Orang, Ini Faktanya!

Meskipun demikian, pihaknya mengungkapkan bahwa api berhasil dipadamkan dengan air yang tersisa di sekitar lokasi. 

“Untuk api bisa langsung dipadamkan dengan menggunakan sisa air di sekitar lokasi dan ranting-ranting pohon,” ujarnya.

22 orang dari Jakarta Selatan sedang berkemah di Gunung Prau, dan 2 dari mereka terluka akibat ledakan gas portabel tersebut. 

“Dua korban ini dari Jakarta Selatan. Jadi mereka datang 10 orang dan mendirikan tenda 3. Itu yang terbakar akibat ledakan gas portabel,” jelasnya.

Baca Juga:

4 Kapal di Cilacap Ludes Terbakar, Ini Kata Pihak Kepolisian

Ketua forum itu memberikan saran bagi para pendaki untuk lebih memperhatikan peralatan mereka dan menggunakan gas portabel yang masih disegel. Agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi.

Baca Juga :  Terungkap, Ini Biang Kerok BFI Finance PHK Karyawan

“Dengan adanya kejadian ini, kami imbau untuk para pendaki agar memakai gas portabel yang masih disegel. Kalau yang isi ulang ini kurang dianjurkan,” tambahnya.

Berita Terkait

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap
Mahasiswa Asal Jogja Berhasil Lulus Berkat Skripsi Representasi Kebebasan dalam Gear 5 Luffy

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Saturday, 22 February 2025 - 09:07 WIB

Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan

Berita Terbaru