Diduga Minum Obat Kuat, Pria Gresik Tewas Usai Berhubungan Badan dengan PSK

- Redaksi

Sunday, 26 May 2024 - 09:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Korban yang tewas usai minum obat kuat merk King Kobra (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Seorang pria berinisial NH (54 tahun) dari Desa Kandangan, Kabupaten Gresik, tewas secara tiba-tiba setelah mengencani seorang pekerja seks komersial (PSK) di Komplek Samaleak, Gresik pada Kamis 23 Mei 2024 pukul 09.45 WIB. 

Saksi S (44 tahun) melihat NH jatuh dan tak sadarkan diri saat hendak mengenakan pakaian setelah berhubungan badan dengan dirinya. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:

Pemilik Kafe di Bojonegoro Jadi Tersangka Setelah 2 Orang Tewas saat Pesta Miras

S meminta pertolongan dan beberapa warga sekitar berusaha menolong korban dan membawanya ke RS Petrokimia Driyorejo

Baca Juga :  Meutya Hafid: Pemblokiran Situs Judi Online Tak Cukup, Fokus pada Server Jadi Langkah Berikutnya

“Iya benar, kejadiannya Kamis (23/3/2024) kemarin,” ucap Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan Sabtu (25/5). 

Sayangnya, NH dinyatakan meninggal dunia setibanya di rumah sakit. Keterangan dari lokasi kejadian menyebutkan bahwa korban kemungkinan menenggak obat kuat merek King Cobra sebelum berhubungan badan dengan S. 

Meksipun langsung mendapatkan pertolongan, namun sayangnya nyawa korban tidak bisa diselamatkan oleh tim media. 

Polisi juga telah mengonfirmasi kebenaran tentang kejadian tersebut. Saat diperiksa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada NH.

Lebih lanjut, pihak keluarga korban akan menyerahkan surat pernyataan tidak menuntut serta tidak melakukan otopsi terhadap jenazah NH.

Baca Juga:

PSK Anak Michat Layani 20 Pria Sehari

Baca Juga :  Kaki Siswa SD Diamputasi, Wakil Kepala Sekolah Bantah Adanya Perundungan

“Jenazah korban langsung dijemput pihak keluarga. Pihak keluarga korban juga telah membuat surat pernyataan tidak menuntut atas kejadian meninggalnya korban, serta tidak dilakukan otopsi,” jelasnya

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB