Cara Menggunakan Radiator Cup Tester dengan Baik dan Benar

- Redaksi

Saturday, 18 May 2024 - 07:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cara menggunakan radiator (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Radiator cup tester atau radiator cup pressure tester adalah alat yang digunakan untuk mengukur tekanan pada tutup radiator dan memeriksa kebocoran di sistem pendingin kendaraan.

Baca Juga:

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Penyebab Motor Beat Bau Sangit? Segera Lakukan Ini untuk Mengatasinya!

Sistem pendingin pada kendaraan sangat penting untuk mempertahankan suhu kerja yang optimal dan mencegah overheating. 

Permasalahan yang Sering Terjadi di Radiator Cup Tester

Namun, beberapa masalah sering terjadi pada sistem pendingin kendaraan dan harus diperiksa secara teratur.

Salah satu masalah yang sering terjadi adalah kebocoran pada saluran-saluran sistem pendingin. 

Hal ini terjadi karena penggunaan komponen yang lama tanpa penggantian. Selang yang terbuat dari karet dapat mengeras dan retak setelah digunakan dalam jangka waktu tertentu. Kebocoran juga dapat terjadi akibat kelamaan yang longgar.

Kita mungkin tidak menyadari ketika kebocoran kecil terjadi pada sistem pendingin. Oleh karena itu, kita dapat menggunakan radiator cup tester untuk mendeteksi kebocoran kecil.

Baca Juga :  BYD E6: Melangkah Menuju Mobilitas Listrik yang Ramah Lingkungan

Baca Juga:

Penyebab Keringnya Air Radiator pada Mobil dan Cara Mengatasinya

Overheating juga dapat terjadi karena kurangnya air pendingin. Hal ini dapat terjadi akibat kebocoran atau air yang merembes keluar dan terlewatkan oleh mata kita sehingga air pendingin pada mesin habis. 

Untuk menghindari masalah ini, kita harus melakukan perawatan secara teratur pada sistem pendingin, dengan memeriksa setiap 20.000 kilometer atau sesuai dengan waktu penggunaan dan tingkat mobilitas kendaraan kita.

Dalam melakukan pemeriksaan pada sistem pendingin, kita dapat menggunakan radiator tester yang didesain secara khusus untuk melakukan pengecekan pada radiator dan tutupnya.

 Dengan melakukan perawatan teratur pada sistem pendingin, kita dapat mencegah masalah yang lebih besar dan memperpanjang umur kendaraan kita.

Baca Juga :  Tips Cara Membeli Mobil Bekas yang Baik, Agar Tidak Menyesal di Kemudian Hari

Cara Menggunakan Radiator Cup Tester

Cara Menggunakan Radiator Cup Tester dengan Baik dan Benar
Cara menggunakan radiator (Dok. Ist)

Mungkin beberapa dari kita bertanya-tanya tentang cara memeriksa kerja tutup radiator dan cara mengecek kebocoran sistem pendingin mobil. 

Nah, ada cara mudah untuk memeriksanya, yaitu dengan menggunakan radiator cup tester.

Baca Juga:

Air Radiator Mobil dan Motor Apakah Sama? Ini Jawabannya!

Perlu diketahui bahwa tutup radiator memiliki dua komponen penting yang disebut relief valve dan vacuum valve. 

Relief valve bekerja saat kondisi mesin panas, sedangkan vacuum valve bekerja saat kondisi mesin dingin.

Berikut langkah-langkah untuk memeriksa kerja tutup radiator:

  • Lepaskan tutup radiator saat mesin dingin dengan hati-hati agar tidak terjadi kecelakaan.
  • Pasang tutup radiator ke radiator tester dengan memilih adapter yang sesuai dengan ukuran tutup radiator.
  • Tekan pompa hingga tekanan melebihi spesifikasi tutup radiator. Saat tekanan melebihi batas spesifikasi, maka relief valve akan terbuka.
  • Perhatikan jarum penunjuk manometer apakah ada penurunan tekanan saat relief valve terbuka.
  • Setelah itu, kurangi tekanan dengan menekan release valve pada radiator tester.
  • Cara Mengecek Kebocoran pada Sistem Pendingin
  • Untuk mengecek kebocoran sistem pendingin, berikut langkah-langkahnya:
  • Buka tutup radiator saat mesin dingin dengan hati-hati agar tidak terjadi kecelakaan.
  • Isi radiator dengan air pendingin dan pasang radiator tester.
Baca Juga :  Ragam Aplikasi Cek Blokir Kendaraan

Baca Juga:

Penyebab Air Radiator Mobil Bocor Dibawah Mesin, Segera Lakukan Penanganan!

Tekan pompa hingga batas spesifikasi pabrikan tanpa melebihinya. Jangan sampai melebihi batas tertentu karena bisa merusak sistem pendingin.

Cek apakah terdapat kebocoran atau rembesan air di selang, head bawah radiator, dan cek tekanan pada manometer.

Itulah cara mudah untuk memeriksa kerja tutup radiator dan mengecek kebocoran sistem pendingin menggunakan radiator tester. Semoga informasi ini bermanfaat untuk kita semua!.

Berita Terkait

Suzuki Hadirkan Jimny Adventure Experience di IIMS 2025, Tantang Pengunjung Uji Ketangguhan Off-Road
Harus Dihindari! Ini Dia Kesalahan Umum dalam Menggunakan Charger Mobil Listrik
5 Keuntungan Memilih Sistem Kredit Ketika Membeli Mobil Keluarga
Blackvue Perkenalkan Dashcam DR590X Plus 2025 dengan Fitur Terbaru di IIMS 2025
Royal Enfield Guerilla 450 Resmi Dirilis di IIMS 2025, Harga Mulai Rp149 Juta
Toyota Indonesia Gelar Beyond Zero: Dorong Mobilitas Ramah Lingkungan dan Netralitas Karbon
Ferrari Siap Rilis Mobil Listrik Pertamanya pada 2025, Tetap Usung Performa Khas Supercar
Hyundai Siap Hadirkan Ioniq 9 di Indonesia, Produksi Lokal Dimulai Tahun Depan

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 09:15 WIB

Suzuki Hadirkan Jimny Adventure Experience di IIMS 2025, Tantang Pengunjung Uji Ketangguhan Off-Road

Wednesday, 19 February 2025 - 00:18 WIB

Harus Dihindari! Ini Dia Kesalahan Umum dalam Menggunakan Charger Mobil Listrik

Wednesday, 19 February 2025 - 00:10 WIB

5 Keuntungan Memilih Sistem Kredit Ketika Membeli Mobil Keluarga

Tuesday, 18 February 2025 - 09:03 WIB

Blackvue Perkenalkan Dashcam DR590X Plus 2025 dengan Fitur Terbaru di IIMS 2025

Friday, 14 February 2025 - 09:03 WIB

Royal Enfield Guerilla 450 Resmi Dirilis di IIMS 2025, Harga Mulai Rp149 Juta

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB