Balon udara yang meletus di Ponorogo (Dok. Ist) |
SwaraWarta.co.id – Baru-baru ini, terdapat kejadian buruk di Desa Muneng, Kecamatan Balong, Ponorogo. Terjadi ledakan karena balon udara yang berisi petasan.
Kejadian ini menyebabkan empat orang remaja mengalami luka bakar yang cukup parah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Polisi sedang menyelidiki kejadian ini dan sudah mengamankan 15 orang untuk dimintai keterangan.
Baca Juga:
Balon Udara Jatuh di Ponorogo, 4 Remaja Terluka
Dari 15 orang itu ada lima orang dewasa, delapan anak kecil, dan dua perempuan. Semua orang ini dimintai keterangan untuk membantu polisi memahami kasusnya.
Dala kejadian ini terapat seorang siswi SMP berusia 14 tahun yakni IH mengalami luka parah . Kecelakaan ini membuat 63% tubuhnya terbakar dan sekarang sedang dirawat di rumah sakit.
“Mereka saat ini sedang menjalani pemeriksaan intensif di Sat Reskrim Polres Ponorogo untuk mengetahui lebih jauh tentang kejadian tersebut,”kata AKP Ryo , Selasa (14/5/2024).
Polisi sudah beberapa kali memberikan imbauan agar masyarakat tidak menggunakan balon udara yang dilengkapi dengan petasan, terutama menjelang bulan Ramadhan hingga Lebaran. Sayangnya, masih ada orang yang tidak mematuhi imbauan tersebut.
“Bahkan himbauan ini telah dikeluarkan sejak beberapa tahun yang lalu, namun masih ada saja yang mengabaikannya,”tambah AKP Ryo.
Kapolres Ponorogo berharap kecelakaan ini menjadi yang terakhir dan mengajak semua masyarakat agar mematuhi peraturan demi keamanan bersama.
Baca Juga:
Polres Trenggalek Amankan 135 Balon Udara di Momen Lebaran Ketupat
“Kita semua berharap untuk kesembuhan para korban dan mengambil pelajaran dari kejadian ini agar tidak terulang kembali di masa yang akan datang,”pungkas Kapolres AKBP Anton Prasetyo.