Potret Shin Tae-yong (Dok. Ist) |
SwaraWarta.co.id – Shin Tae Yong, pelatih Timnas Indonesia, telah menemui sejumlah kesulitan selama masa kepemimpinannya.
Sejak menjabat sebagai pelatih pada Januari 2020, ia mengalami kegagalan dalam sejumlah pertandingan yang dilakoni oleh timnas Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kendati demikian, PSSI yang merupakan pengawas utama olahraga sepak bola di Indonesia, masih menunjukkan kepercayaannya pada pelatih yang berasal dari Korea Selatan tersebut.
Baca Juga:
PSSI dan Shin Tae Yong sepakat untuk memperpanjang kontrak hingga beberapa tahun ke depan.
“STY baru pulang. Jadi kami harus tunggu dulu karena butuh dia butuh istirahat. Capek juga dia 40 hari, liburan terpotong,” kata Exco PSSI, Arya Sinulingga usai diskusi bersama PSSI Pers, Sabtu (11/5/2024).
Namun, keputusan itu ternyata bukanlah hal yang mudah. PSSI dan Shin Tae Yong tengah mempertimbangkan banyak hal, termasuk target dan proyeksi Shin bersama Timnas Indonesia, posisi apa saja yang harus dikuatkan olehnya, dan lainnya.
PSSI tahu betul bahwa Shin Tae Yong adalah pelatih berkualitas tinggi, berpengalaman, dan memiliki skill yang sangat bagus.
“Dalam waktu dekat kami pasti akan bertemu. Kami akan bernegosiasi di banyak hal. KPI (indikator kinerja) tercapai kan, pasti sesuatu yang harus kami hargai. Ini Timnasnya, pemainnya, pelatihnya, keren. Iya kan? Kalau begitu, targetnya apa? Kita jangan lagi ngomong fondasi. Masak ngomong fondasi ke Thom Haye,” kata Arya.
Karena itulah, PSSI ingin mengikat Shin Tae Yong dengan kontrak yang lebih menantang agar ia dapat memberikan prestasi yang lebih baik lagi.
Di samping itu, proses negosiasi ini memang tidak bisa dilakukan dengan terburu-buru. Setelah bertempur bersama Timnas Indonesia U-23 di kancah Asia, Shin tentu saja membutuhkan waktu untuk istirahat.
Oleh karena itu, PSSI tidak ingin tergesa-gesa dalam mengambil keputusan. PSSI sadar betul bahwa Shin Tae Yong kelelahan, dan butuh waktu untuk beristirahat terlebih dahulu.
PSSI ingin tahu apa yang diinginkan oleh Shin, dan apa yang bisa diberikan oleh Shin untuk timnas Indonesia. Hal tersebut akan menjadi faktor penting dalam kesepakatan nantinya.
Baca Juga:
Pertandingan Timnas Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Digelar Tertutup, Ini Alasannya!
Kontrak yang akan ditandatangani oleh Shin Tae Yong dan PSSI akan diikat hingga tahun 2027.
Hal ini sesuai dengan batas masa jabatan kepengurusan Erick Thohir. Meskipun terdapat batas waktu tersebut, PSSI dan Shin Tae Yong akan melakukan perbincangan yang dalam dan matang.
Mereka akan membicarakan target yang dapat dicapai oleh Shin serta berbagai usaha yang akan dilakukan oleh timnas Indonesia.
Dalam pembicaraan tersebut, PSSI dan Shin Tae Yong mungkin akan membahas gaji yang akan diberikan, fasilitas yang akan disediakan, serta segala yang diperlukan untuk mendukung kinerja pelatih yang luar biasa ini.
Dengan kerjasama yang baik antara PSSI dan Shin Tae Yong, harapan besar mengenai timnas Indonesia terbuka lebar.