PBNU Bakal Copot rektor UNU Gorontalo yang Lecehkan 12 Orang

- Redaksi

Saturday, 27 April 2024 - 03:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

UNU Gorontalo
( Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Gorontalo, bernama Amir Halid, telah dipolisikan atas dugaan melakukan pelecehan seksual terhadap 12 orang, yang terdiri dari mahasiswi, dosen, dan staf. Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) telah menonaktifkan Amir Halid dan sedang memproses pemecatannya. 

“Laporan kasus itu sudah agak lama. BP2 (Badan Penyelenggara Pelaksana) UNU Gorontalo sudah menonaktifkan sebelum dilaporkan polisi,” kata Ketua PBNU Rumadi Ahmad, saat dihubungi, Jumat (26/4/2024).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua PBNU, Rumadi, menyatakan bahwa pihaknya akan segera mengeluarkan surat untuk memberhentikan Amir Halid dari jabatannya sebagai rektor.

“Sekarang sedang proses SK pemberhentian dari PBNU,” ujarnya.

Baca Juga :  Muncul Film Dokumenter 'Dirty Vote', Begini Reaksi Kaesang Pangarep

BACA JUGA: Bejat, Ayah di Cianjur Tega Perkosa Anak Tirinya hingga 10 Kali

PBNU menyampaikan keseriusannya untuk menjadikan kampus UNU bebas dari kekerasan dan pelecehan seksual. “Zero tolerance,” katanya.

Polisi sedang menyelidiki kasus tersebut setelah ada 11 korban yang melaporkan kejadian ini ke Polda Gorontalo pada Selasa, 23 April. 

“Untuk saat ini yang dilaporkan adalah masalah pelecehan seksual,” kata anggota Humas Polda Gorontalo Ipda Halim Mansur dilansir detikSulsel, Jumat (26/4/2024).

“Saat ini untuk masalah laporan kemarin tentang salah satu rektor yang ada di UNU Gorontalo. Hal itu masih dalam proses penyelidikan,” ujarnya.

BACA JUGA: Bejat, Sopir Travel di Manggarai Tega Perkosa Penumpang yang Masih di Bawah Umur

Baca Juga :  Perayaan Nataru 2024, PLN UID Jawa Timur Siapkan Jaringan Listrik yang Handal

Kasus pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh Amir Halid ini mengundang perhatian publik dan PBNU menegaskan tidak akan mentolerir perilaku semacam itu.

Kasus pelecehan seksual yang melibatkan Rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Gorontalo, Amir Halid, diketahui setelah Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) UNU Gorontalo mengadakan investigasi terhadap dugaan pelecehan tersebut. Dari investigasi tersebut, diungkap bahwa ada 12 orang yang diduga menjadi korban pelecehan yang dilakukan oleh Amir Halid.

“Sejauh ini sudah ada 12 orang yang telah melaporkan Rektor UNUGO ke kami,” kata anggota Satgas PPKS UNU Gorontalo Devika Rahayu Daud.

Setelah mengetahui kasus ini, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XIV dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Gorontalo dilaporkan tentang dugaan pelecehan tersebut. 

Baca Juga :  Sadis, Perempuan Muda Asal Gowa ditangkap Usai Aniaya Balita

Satgas PPKS juga akan memberikan pendampingan kepada para korban yang diduga terlibat dalam kasus pelecehan seksual ini. Kasus ini menunjukkan adanya kebutuhan untuk meningkatkan kesadaran akan tindakan pelecehan seksual dan mendorong tindakan penegakan hukum atas pelaku-pelekaunya.

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB