Masih Momen Lebaran, Gunung Semeru Erupsi Setinggi 700 Meter

- Redaksi

Thursday, 11 April 2024 - 05:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Erupsi Gunung Semeru (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Gunung Semeru, yang terletak di Jawa Timur, mengalami erupsi pada H+1 Lebaran, pukul 06:01 WIB. 

Erupsi tersebut mencapai ketinggian 700 meter di atas puncak atau sekitar 4376 meter di atas permukaan laut. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara.

Petugas dari PVMBG Mukdas Sofian telah memberikan keterangan mengenai erupsi tersebut. 

“Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara,” kata petugas PVMBG Mukdas Sofian dalam keterangannya

Dia mengimbau warga untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi). 

Baca Juga :  Apple Vision Pro Segera Dirilis, Diperkirakan Juli

Selain itu, petugas juga memperingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi bahaya dari awan panas, sebuah fenomena alam bekas letusan gunung berapi yang mengandung gas, uap panas, dan material vulkanik berterbangan.

“Tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar),” tambahnya

Erupsi Gunung Semeru ini masih berlangsung pada pukul 09:00 WIB dan masih dalam pemantauan oleh para petugas. 

Masyarakat yang tinggal di daerah sekitar gunung tersebut diminta untuk mengikuti arahan dari pihak berwenang. 

Selain itu, pihak berwenang juga telah menandai daerah yang terkena dampak erupsi dan masyarakat diminta untuk tidak masuk ke dalam area tersebut karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).

Baca Juga :  Pemerintah Siapkan Bantuan Perbaikan Rumah Bagi Korban Terdampak Puting Beliung Rancaekek

Baca Juga:

Waspada! Gunung Semeru di Lumajang Meletus

Selain itu, masyarakat juga harus mewaspadai potensi bahaya lainnya seperti guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, 

Selain itu warga harus waspada terhadap aliran larva di sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang terdapat di kawasan tersebut. 

Pihak berwenang akan terus memantau situasi dan memberikan informasi terbaru kepada masyarakat mengenai erupsi Gunung Semeru.

Berita Terkait

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru
TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses
Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan
Mbak Ita dan Suami Izin dari Panggilan KPK, Terungkap Ini Alasannya
Evakuasi Banjir, Pria di Lampung Tewas Tersetrum Listrik
Ayah Pramugari Korban Kebakaran Glodok Plaza Berharap Mukjizat: Skenario Tuhan
Positif Narkoba, Pelaku Pembunuhan Satpam di Bogor Terungkap
Presiden Prabowo Subianto Ingin Infrastruktur Dipegang Swasta, AHY Beri Respon Tak Terduga

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 14:29 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Saturday, 18 January 2025 - 14:13 WIB

TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses

Saturday, 18 January 2025 - 09:21 WIB

Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan

Saturday, 18 January 2025 - 09:10 WIB

Mbak Ita dan Suami Izin dari Panggilan KPK, Terungkap Ini Alasannya

Saturday, 18 January 2025 - 09:06 WIB

Evakuasi Banjir, Pria di Lampung Tewas Tersetrum Listrik

Berita Terbaru

50 mL Berapa Sendok Makan

Pendidikan

50 mL Berapa Sendok Makan? Panduan Lengkap Konversi Takaran

Saturday, 18 Jan 2025 - 14:42 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Berita

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Saturday, 18 Jan 2025 - 14:29 WIB

Mengapa Rumah Adat Perlu Dilestarikan

Pendidikan

Mengapa Rumah Adat Perlu Dilestarikan? Simak Penjelasannya!

Saturday, 18 Jan 2025 - 14:20 WIB