Warga Israel Demo, Netanyahu Dipaksa Harus Mundur

- Redaksi

Monday, 8 January 2024 - 04:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Israel Demo, Tuntut Netanyahu Turun-SwaraWarta.co.id (Sumber: CNN)

SwaraWarta.co.id – Ribuan warga Israel menggelar aksi protes besar-besaran di kantor pemerintahan Israel dan Habima Square yang berlokasi di kawasan Tel Aviv.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Aksi demo ini dilakukan untuk menuntut pencopotan Benjamin Netanyahu dari jabatan Perdana Menteri (PM).

Para demonstran juga mendesak pembebasan tawanan Israel yang ditahan oleh Hamas dan mengakhiri perang di Gaza.

Di jalanan Tel Aviv, ribuan massa dengan berbagai macam poster protes menyuarakan tuntutan mereka, termasuk hujatan terhadap Netanyahu.

Ada juga seruan “Bushah bushah, bushah” sebagai kritik terhadap pemerintahan Netanyahu terkait serangan pada 7 Oktober.

Serupa dengan Tel Aviv, demo juga berlangsung di sekitar kediaman Netanyahu di Kaisarea.

Baca Juga :  Identitas Nasional adalah Sebuah Konsep yang Multidimensional. Hal Tersebut Disebabkan…

Di Yerusalem, orang-orang berkumpul di depan rumah Presiden Israel Isaac Herzog, menuntut pengembalian lebih dari 100 tawanan yang masih ditahan di Gaza.

Meskipun tidak diketahui jumlah pasti peserta aksi, dilaporkan dari The Time Of Israel bahwa jumlahnya jauh lebih tinggi dibandingkan beberapa minggu sebelumnya.

Aksi ini menjadi yang terbesar dalam sejarah Israel selama perang dengan Hamas di Gaza.

Sara Khairat dari Al Jazeera melaporkan dari Tel Aviv dengan menyebutkan bahwa hal ini belum pernah terjadi sebelumnya karena,

sepanjang awal perang semua orang telah sepakat, termasuk para pengunjuk rasa anti-pemerintah, bahwa mereka harusnya bersatu pada saat terjadi perang, juga pada saat para tawanan masih ditahan di Gaza.

Baca Juga :  Korupsi Dana PKBM di Pasuruan: Pegawai Dispendik Rugikan Negara Rp 2,5 Miliar

Informasi tersebut menunjukkan betapa marahnya sebagian orang terhadap situasi ini.

Demo semacam ini hampir rutin digelar sebelum perang tanggal 7 Oktober, sebagai bentuk protes terhadap pemerintahan Netanyahu yang diduga melakukan pelanggaran hukum.

Para demonstran menilai Netanyahu gagal menyelamatkan lebih dari 200 tawanan Hamas, dan popularitasnya di Israel mulai memudar.

Hasil jajak pendapat pada 18-19 Oktober di surat kabar Maariv menunjukkan bahwa nama Benjamin Netanyahu kalah saing dengan mantan menteri pertahanan Benny Gantz.

Ada sentimen bahwa Netanyahu dan pejabat tinggi lainnya, termasuk militer dan intelijen, harus mundur karena dianggap gagal.

Dalam tulisan Israel Hayom memyebutkan bahwa Netanyahu akan mundur. Sama seperti pejabat tinggi militer atau intelijen serta GSS. Karena mereka dianggap telah gagal.

Baca Juga :  Kebakaran di Smelter PT Freeport Indonesia di Gresik: Tim Tanggap Darurat Beraksi Cepat, Tidak Ada Korban Jiwa

Ketika ditanya siapa yang paling bersalah atas serangan Gaza, 44 persen warga Israel menyalahkan Netanyahu.

Sebanyak 33 persen menyalahkan kepala staf militer dan pejabat senior IDF, sementara 5 persen menyalahkan Menteri Pertahanan.

Protes ini mencerminkan ketegangan dan ketidakpuasan yang meluas di antara warga Israel terhadap kepemimpinan Netanyahu dan situasi di Gaza.***

Berita Terkait

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap
Mahasiswa Asal Jogja Berhasil Lulus Berkat Skripsi Representasi Kebebasan dalam Gear 5 Luffy

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Saturday, 22 February 2025 - 09:07 WIB

Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan

Berita Terbaru

Daftar Nama Akun FF Keren di Tahun 2025

Teknologi

Wajib Dicoba! 25 Daftar Nama Akun FF Keren di Tahun 2025

Saturday, 22 Feb 2025 - 15:09 WIB