Hasto Sebut Pencalonan Wali Kota Solo Khilaf, Begini Tanggapan Gibran

- Redaksi

Monday, 1 April 2024 - 02:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gibran Rakabuming Raka, Calon Wakil Presiden Nomor 02
( Dok. Istimewa)


Swarawarta.co.id
– Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo dan calon wakil presiden nomor urut 2, meminta maaf dan menyampaikan terima kasih kepada Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto. 

Hal tersebut dilakukan oleh Gibran sebagai respons dari pernyataan Hasto yang menyebut PDI-P salah dalam mencalonkan Gibran pada Pilkada Solo 2020.

“Ya, terima kasih, Pak Hasto. Mohon maaf, Pak Hasto,” ujar Gibran saat ditemui di Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (30/3/2024) malam.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Gibran juga angkat bicara terkait pertemuannya dengan Prabowo di Angkringan Omah Semar pada tanggal 19 Mei 2023 lalu, yang menjadi kontroversial berkat pernyataan Hasto.

Baca Juga :  Polisi Ungkap Isi File 'To You Whomever' di Kasus Ibu dan Anak Tinggal Kerangka

Gibran menjelaskan bahwa saat itu ia bertemu dengan Prabowo dalam kapasitasnya sebagai Wali Kota Solo yang menerima Menteri Pertahanan. 

Ketika diminta klarifikasi oleh PDI-P, Gibran menegaskan bahwa ia akan taat pada keputusan partai. 

Namun, pada akhirnya, Gibran justru memutuskan untuk berpasangan dengan Prabowo dalam Pilpres 2024.

Gibran meminta maaf atas pernyataan Hasto mengenai keputusan PDI-P dalam mengusung Gibran sebagai Wali Kota Solo pada Pilkada 2020.

“Mohon maaf Pak Hasto. Terima kasih, Pak Hasto paling oke,” ujar Gibran.

Hasto sempat mengkritik partainya sendiri karena dinilai “khilaf” dalam memilih calon.

Hasto menjelaskan bahwa PDI-P mengusung Gibran sebagai Wali Kota Solo karena dianggap telah mengakui kemajuan Indonesia pada masa pemerintahan Presiden Jokowi.

Baca Juga :  Buang Sampah di Bengawan Solo, Pemuda di Klaten Hilang Tenggelam

“Kami jujur saja khilaf ketika dulu ikut mencalonkan Gibran karena di sisi lain memang kami mengakui terhadap kemajuan yang dilakukan Pak Jokowi,” kata Hasto, Sabtu (30/3/2024). “Kemajuan ini (di era Jokowi) ternyata dipicu oleh beban utang yang sangat besar,” sambungnya.

Berita Terkait

Mega Aulia Menangis: “Tolong Jangan Tayangkan Lagi Sinetron Saya”
Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya
Penjualan iPhone di China Anjlok, Huawei Sukses Pikat Konsumen dengan Diskon Besar
Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan
Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya
Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online
Shin Tae-yong Panggil Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick untuk ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024
Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus: Momen Sederhana yang Sah di Mata Agama dan Hukum

Berita Terkait

Thursday, 21 November 2024 - 19:54 WIB

Mega Aulia Menangis: “Tolong Jangan Tayangkan Lagi Sinetron Saya”

Thursday, 21 November 2024 - 19:47 WIB

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 November 2024 - 17:07 WIB

Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan

Thursday, 21 November 2024 - 16:59 WIB

Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya

Thursday, 21 November 2024 - 16:53 WIB

Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online

Berita Terbaru

Potret Nissa Sabyan dan Ayus (Dok.ist)

Berita

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 Nov 2024 - 19:47 WIB