Driver Ojek Meninggal Dunia di Kontrakan, diduga Alami Penyakit Ini!

- Redaksi

Thursday, 25 April 2024 - 08:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Ilustrasi tewas
( Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Seorang driver ojek online (ojol) bernama HT (51) ditemukan meninggal di sebuah kontrakan di Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Polisi mengatakan bahwa korban tewas diduga karena sakit. 

Peristiwa itu terjadi pada hari Selasa (23/4) pukul 14.00 WIB di Cimanggis, Depok. Awalnya, saksi bernama MD (21) pulang dari kuliah dan mencium bau yang tidak sedap yang berasal dari kontrakan di sebelahnya.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

BACA JUGA:  Wanita Tewas di Kontrakan, Kondisi Mayat Memprihatinkan

“Saksi menghubungi tetangga kontrakan yang lainnya untuk mengecek kontrakan korban. Kemudian tetangga tersebut melaporkan kepada pemilik kontrakan saudara SA,” ujar Kaur Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi dalam keterangannya, Rabu (24/4).

Baca Juga :  Terbukti Ampuh, Ini Dia Cara Memberisihkan Kerak Membandel di Kloset Duduk

Setelah melihat keadaan tersebut, kedua saksi mengecek dan menemukan bahwa korban telah meninggal dunia dalam kondisi yang memprihatinkan.

“Menurut keterangan saksi pemilik kontrakan SA, korban sudah menetap kurang lebih 3 bulan sejak bulan Februari. Korban bekerja sebagai driver ojek online. Korban memiliki riwayat penyakit diabetes dan mengonsumsi obat-obatan,” jelasnya.

Maka, mereka dua pun melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cimanggis. Menurut Made yang juga seorang saksi, korban memiliki riwayat sakit diabetes. 

BACA JUGA: Seorang Tante di Tangerang Tega Bunuh Keponakannya Sendiri, Begini Kronologinya!

Sebelum meninggal dunia, korban juga sempat menulis surat wasiat.

Korban memiliki riwayat penyakit diabetes. Korban sempat menulis surat wasiat sebelum meninggal dunia dan korban diduga mengalami depresi atas penyakit yang dideritanya,” tuturnya.

Baca Juga :  KPU Madiun Laporkan Kekurangan Surat Suara, Segera Selesaikan Sebelum Distribusi ke Desa

Made juga mengatakan bahwa saat korban ditemukan tewas, tidak ada barang-barang yang hilang. Korban juga tidak tinggal di kontrakan tersebut. 

Berdasarkan kesepakatan dengan keluarga, jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara Bogor.

Berita Terkait

Gunung Dempo Erupsi: PVMBG Imbau Warga dan Wisatawan Jaga Jarak Aman
Banjir dan Banjir Bandang di Sumatera Barat: Satu Korban Meninggal, Ribuan Warga Terdampak
PSSI Siapkan Naturalisasi Pemain Keturunan, Fokus pada Ole Romeny untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026
Dukungan Anies ke Pramono-Rano Tidak Pengaruhi Semangat Koalisi RIDO
McGregor Diwajibkan Bayar Ganti Rugi Usai Terseret Kasus Penyerangan Seksual pada 2018
SEVENTEEN dan aespa Dominasi MAMA Awards 2024 Hari Ketiga di Osaka
Jonatan Christie Lolos ke Final China Masters 2024, Taklukan Shi Yuqi dalam Dua Gim
Arsenal Sambut Kembalinya Pemain Utama Menjelang Laga Melawan Nottingham Forest

Berita Terkait

Sunday, 24 November 2024 - 09:06 WIB

Gunung Dempo Erupsi: PVMBG Imbau Warga dan Wisatawan Jaga Jarak Aman

Sunday, 24 November 2024 - 05:06 WIB

Banjir dan Banjir Bandang di Sumatera Barat: Satu Korban Meninggal, Ribuan Warga Terdampak

Sunday, 24 November 2024 - 05:00 WIB

PSSI Siapkan Naturalisasi Pemain Keturunan, Fokus pada Ole Romeny untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Saturday, 23 November 2024 - 22:53 WIB

Dukungan Anies ke Pramono-Rano Tidak Pengaruhi Semangat Koalisi RIDO

Saturday, 23 November 2024 - 22:46 WIB

McGregor Diwajibkan Bayar Ganti Rugi Usai Terseret Kasus Penyerangan Seksual pada 2018

Berita Terbaru