56 Warga Cianjur Keracunan 1 Diantaranya Meninggal Dunia

- Redaksi

Monday, 22 April 2024 - 02:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

56 warga yang keracunan isi hajatan
( Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Ada 56 orang di Kampung Cukanggaleuh, Desa Cibodas, Kecamatan Cijati, Cianjur, Jawa Barat yang mengalami keracunan massal setelah menyantap hidangan di sebuah hajatan pernikahan

Dilansir dari DetikJabar bahwa 56 orang tersebut mengalami muntah dan diare usai mengonsumsi makanan tersebut. Seorang warga dilaporkan meninggal dunia.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

BACA JUGA: Ayah di Surabaya Diringkus Polisi Usai Tempeleng Bayinya Sendiri

Kepala Puskesmas Cijati, Linda, mengatakan bahwa kasus keracunan pertama terjadi pada Sabtu (20/4) pagi, di mana lima warga tercatat mengalami keracunan. 

Pada Minggu (21/4), gejala keracunan semakin parah dengan munculnya pusing, muntah, dan diare berat. Total ada 51 orang yang dirawat pada Minggu siang.

Baca Juga :  Jokowi Disambut Hangat Oleh Rakyat, AHY Berdecak Kagum

“Jadi mereka ini mengkonsumsi makanan yang sama, yakni masakan dari salah satu warga yang menggelar hajatan. Total ada 56 orang yang mengalami gejala keracunan, sejak hari Sabtu sampai Minggu,” kata dia, Minggu (21/4/2024).

Lima warga yang mengalami keracunan pada hari Sabtu mengkonsumsi besek makanan yang dibagikan sejak hari Jumat (19/4).

BACA JUGA: Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading jadi Korban Pembunuhan, Identitas Terduga Pelaku Sudah dikantongi

“Kalau di selatan kan kebiasaannya sehari sebelum hajatan dibagikan makanan pada warga sekitar. Dari makanan yang dibagikan itu ada yang keracunan 5 orang. Sedangkan yang mengalami keracunan tadi siang, yakni mereka yang makan saat acara hajatannya,” ucap dia.

Baca Juga :  Hotman Paris Gabung Tim Prabowo Gibran Hadapi Sengketa Pemilu

Sementara itu, sisanya baru mengalami keracunan pada Minggu siang.

Linda mengatakan bahwa dari 56 orang yang mengalami keracunan, satu orang warga bernama S (62) meninggal dunia.

“Iya ada satu orang meninggal diduga karena keracunan. Yang meninggal ini termasuk dalam korban keracunan hari kemarin. Mulai mengalami gejala pada Sabtu dini hari, sempat dicek oleh mantri setempat. Sudah disarankan untuk dibawa ke puskesmas, tapi tidak langsung dibawa oleh keluarganya. Dan pada Sabtu pagi warga tersebut meninggal,” kata dia.

Sementara itu, lima orang masih dirawat dan 50 lainnya sudah dipulangkan karena kondisinya yang sudah mulai membaik.

Berita Terkait

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi
Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong
Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo
Badan Bank Tanah Siapkan 11 Lokasi untuk Dukung Dapur Makan Bergizi di Indonesia
Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru
TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses
Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan
Mbak Ita dan Suami Izin dari Panggilan KPK, Terungkap Ini Alasannya

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 16:44 WIB

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi

Saturday, 18 January 2025 - 16:37 WIB

Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong

Saturday, 18 January 2025 - 16:19 WIB

Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo

Saturday, 18 January 2025 - 14:29 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Saturday, 18 January 2025 - 14:13 WIB

TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses

Berita Terbaru

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Lifestyle

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Saturday, 18 Jan 2025 - 17:14 WIB

Cara Menemukan HP yang Hilang

Teknologi

6 Cara Menemukan HP yang Hilang dengan Mudah dan Cepat

Saturday, 18 Jan 2025 - 16:35 WIB