Puluhan Warga Kudus Terdampak Banjir, Banyak yang Mulai Ngungsi

- Redaksi

Friday, 15 March 2024 - 08:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi pengungsian warga yang terdampak banjir
(Dok. Istimewa)


SwaraWarta.co.id
Sebanyak 42 warga dari 13 keluarga di Desa Jati Wetan, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mengungsi karena rumah mereka tergenang banjir akibat curah hujan yang tinggi. 

Banjir sudah terjadi sejak Rabu (13/3), namun semakin buruk karena curah hujan yang terus meningkat.)

Camat Jati, Fiza Akbar, mengatakan bahwa jumlah pengungsi terus bertambah dan mungkin akan bertambah lagi jika curah hujan meningkat. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Debit air di Sungai Wulan juga meningkat karena air dari Jati Wetan dialirkan ke sana. 

Lokasi pengungsian disediakan di Balai Desa Jati Wetan dan TPQ Alquranul Fikri, dan pemerintah desa setempat bekerja sama dengan Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kudus.

Baca Juga :  Jelang Piala Asia 2023, AFC Melakukan Pembenahan dengan Menghadirkan Teknologi VAR

Banjir di Kecamatan Jati juga terjadi di Desa Jetis Kapuan, Tanjung Karang, Jati Kulon, dan Pasuruan Lor. Namun, yang mengungsi hanya dari Desa Jati Wetan, karena sering terkena banjir. 

Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus, Munaji, menyatakan bahwa banjir juga terjadi di beberapa desa lain di Kabupaten Kudus, yaitu tujuh desa di Kecamatan Mejobo, satu desa di Kecamatan Kaliwungu, lima desa di Kecamatan Jati, dan satu desa di Kecamatan Jekulo dan Kecamatan Undaan.

Total rumah terdampak banjir adalah 150 dengan jumlah warga sebanyak 13.102 jiwa. Beberapa banjir disebabkan oleh air sungai meluap di sembilan desa: Kesambi, Temulus, Tumpangkrasak, Ngembalrejo, Pladen, Tenggeles, Prambatan, Setroklangan, dan Jati Wetan.

Berita Terkait

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru
TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses
Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan
Mbak Ita dan Suami Izin dari Panggilan KPK, Terungkap Ini Alasannya
Evakuasi Banjir, Pria di Lampung Tewas Tersetrum Listrik
Ayah Pramugari Korban Kebakaran Glodok Plaza Berharap Mukjizat: Skenario Tuhan
Positif Narkoba, Pelaku Pembunuhan Satpam di Bogor Terungkap
Presiden Prabowo Subianto Ingin Infrastruktur Dipegang Swasta, AHY Beri Respon Tak Terduga

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 14:29 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Saturday, 18 January 2025 - 14:13 WIB

TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses

Saturday, 18 January 2025 - 09:21 WIB

Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan

Saturday, 18 January 2025 - 09:10 WIB

Mbak Ita dan Suami Izin dari Panggilan KPK, Terungkap Ini Alasannya

Saturday, 18 January 2025 - 09:06 WIB

Evakuasi Banjir, Pria di Lampung Tewas Tersetrum Listrik

Berita Terbaru

50 mL Berapa Sendok Makan

Pendidikan

50 mL Berapa Sendok Makan? Panduan Lengkap Konversi Takaran

Saturday, 18 Jan 2025 - 14:42 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Berita

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Saturday, 18 Jan 2025 - 14:29 WIB

Mengapa Rumah Adat Perlu Dilestarikan

Pendidikan

Mengapa Rumah Adat Perlu Dilestarikan? Simak Penjelasannya!

Saturday, 18 Jan 2025 - 14:20 WIB