Keroyok Oknum TNI, 5 Pria Ditetapkan Jadi Tersangka

- Redaksi

Tuesday, 19 March 2024 - 03:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaku pengeroyokan terhadap oknum TNI (Dok. Istimewa)

 SwaraWarta.co.id – Seorang anggota TNI yang bertugas di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), berinisial YMHH, menjadi korban pengeroyokan oleh lima orang.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Peristiwa ini terjadi pada Minggu subuh di Jalan Ainiba, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Kota Lama. Kapolres Kupang Kota.

Kombes Aldinan Manurung, mengungkapkan bahwa korban juga mengalami kesakitan di seluruh tubuhnya karena dipukuli oleh para pelaku.

Korban juga mengalami kesakitan di sekujur tubuhnya karena dimassa,” ungkap Kapolres Kupang Kota, Kombes Aldinan Manurung, Selasa (19/3)

Kejadian berawal ketika YMHH sedang mengobrol di lokasi kejadian dan salah seorang pelaku, RDO, melintas dengan motornya dan menggeber kecepatannya. 

Baca Juga :  Setelah PAN, Sugiri Sancoko Dapatkan Surat Tugas dari Partai Demokrat di Pilkada 2024

YMHH menegurnya karena mengganggu lingkungan sekitar. Namun, hal tersebut tidak diterima oleh RDO yang kemudian menghubungi rekan-rekannya untuk melakukan pengeroyokan.

Empat teman RDO kemudian datang dan mengeroyok YMHH sehingga korban mengalami sejumlah luka. 

Akibat peristiwa ini, polisi berhasil menangkap para pelaku, yaitu RDO, SMT (19), YIB (21), AJAK (20), dan MD (19). Mereka akan diproses lanjut sesuai dengan hukum yang berlaku.

“Sudah (diamankan) untuk diproses lanjut,” katanya.

Kapolres Kupang Kota juga menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Detasemen Polisi Militer (Denpom) TNI AD Kupang untuk memproses para pelaku yang telah melakukan tindakan kriminal terhadap anggota TNI.

“Saat itu kami juga langsung berkoordinasi dengan Detasemen Polisi Militer (Denpom) TNI AD Kupang untuk memproses lanjut para pelaku,” imbuhnya

Baca Juga :  Program Gratis Layanan Kesehatan di Kabupaten Cianjur untuk Warga Tidak Mampu Tahun 2025

Kasus pengeroyokan ini menjadi bukti bahwa masih terdapat oknum yang tidak bertanggung jawab serta tidak menghargai profesi dan tugas anggota TNI yang senantiasa berjuang untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia. 

Berita Terkait

Penjualan iPhone di China Anjlok, Huawei Sukses Pikat Konsumen dengan Diskon Besar
Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan
Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya
Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online
Shin Tae-yong Panggil Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick untuk ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024
Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus: Momen Sederhana yang Sah di Mata Agama dan Hukum
Oppo Find X8 Pro: Mengusung AI Sebagai Daya Tarik Utama dan Teknologi Kamera Inovatif
Eks Komandan Kodim Makassar Tersandung Kasus Perselingkuhan: Profil dan Fakta Letkol Inf Lizardo Gumay

Berita Terkait

Thursday, 21 November 2024 - 17:11 WIB

Penjualan iPhone di China Anjlok, Huawei Sukses Pikat Konsumen dengan Diskon Besar

Thursday, 21 November 2024 - 17:07 WIB

Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan

Thursday, 21 November 2024 - 16:53 WIB

Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online

Thursday, 21 November 2024 - 16:51 WIB

Shin Tae-yong Panggil Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick untuk ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024

Thursday, 21 November 2024 - 16:48 WIB

Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus: Momen Sederhana yang Sah di Mata Agama dan Hukum

Berita Terbaru