Guru Ngaji Curi Emas 2,6 kg, Ngaku Terpaksa karena Banyak Hutang

- Redaksi

Tuesday, 12 March 2024 - 09:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Guru ngaji ditangkap polisi usai mencuri kubah masjid emas
( Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.idDalam sebuah kejadian yang terjadi di Kabupaten Buru, Maluku, seorang pencuri bernama AG (67) yang juga merupakan guru mengaji di Masjid Al-Huda ditangkap oleh polisi. 

“Pekerjaan sehari nelayan, dia juga guru ngaji di masjid Al-Huda,” ujar Kapolres Buru AKBP Sulastri Sukijang kepada detikcom, Senin (11/3/2024).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pelaku mencuri emas murni seberat 2,6 kilogram yang digunakan sebagai hiasan kepala kubah masjid

Meskipun bukan warga asli Desa Kaiely di mana masjid tersebut berada, AG telah menetap lama dan menjadi guru mengaji di desa tersebut. 

Baca Juga :  Permohonan Peninjauan Kembali Kasus Wayan Mirna: Jessica Kumala Wongso Ajukan PK Kedua

“Asli Kaiely bukan, dia orang Malut, tapi sudah nikah dan tinggal di sana,” katanya

Emas yang dicuri merupakan hasil sumbangan penambang dan warga yang setara dengan Rp 3 miliar. 

“Jadi warga dan penambang menyisakan rezeki berupa biji emas dari hasil menambang di Gunung Botak. Total sumbangan terkumpul saat itu 2,6 kilogram emas murni setara Rp 3 miliar,” kata Raja Petuanan Negeri atau Desa Kaiely, Fandi Ashari Wael kepada detikcom, Selasa (5/3).

Kepala kubah masjid yang dihiasi emas bermula dari inisiatif Raja Desa Kaiely, M. Fuad Wael, ayah dari Fandi pada tahun 2014. 

Hiasan tersebut dibuat dari emas Gunung Botak yang masuk ke wilayah Desa Kaiely. Bijih emas dikumpulkan oleh perangkat desa secara sukarela dari penambang dan warga desa. 

Baca Juga :  Layanan SIM Keliling Kembali Dibuka: Panduan Perpanjangan SIM di Lima Lokasi di Jakarta

Setelah satu tahun, pada tahun 2015, bijih emas yang dikumpulkan mencapai 2,6 kilogram dan dijadikan hiasan kepala kubah masjid yang juga menjadi ikon desa.

“Kita lalu mendatangkan para pengrajin dari Sulawesi Selatan untuk membuat kepala kubah masjid berukiran lafaz Allah berbahan emas,” jelasnya.

Berita Terkait

Makin Marak, Menko Polhukam Sebut 10 Ribu Anak Terlibat Aktivitas Judi Online
Jika Abstrak Di Atas Akan Ditambahi Sebuah Simpulan, Bagaimana Simpulan Yang Tepat?
Perkembangan Kecerdasan Buatan: Mengubah Industri Tradisional Menjadi Digital
Bea Cukai Batam Tindak 186 Pelanggaran Selama November: Rokok Ilegal hingga Narkotika
Komnas HAM Pantau Pilkada 2024 di Daerah Rawan Konflik untuk Jamin Hak Asasi
Vladimir Putin Murka, Rusia Serang Ukraina dengan Rudal Balistik Antar Benua
Rendang Khas Sumatera Barat Diusulkan Jadi Warisan Budaya Dunia UNESCO 2025
Ridwan Kamil Dapat Dukungan dari Eks Wakil Gubernur Jakarta untuk Pilgub 2024

Berita Terkait

Saturday, 23 November 2024 - 15:07 WIB

Makin Marak, Menko Polhukam Sebut 10 Ribu Anak Terlibat Aktivitas Judi Online

Saturday, 23 November 2024 - 09:39 WIB

Perkembangan Kecerdasan Buatan: Mengubah Industri Tradisional Menjadi Digital

Saturday, 23 November 2024 - 09:34 WIB

Bea Cukai Batam Tindak 186 Pelanggaran Selama November: Rokok Ilegal hingga Narkotika

Saturday, 23 November 2024 - 09:30 WIB

Komnas HAM Pantau Pilkada 2024 di Daerah Rawan Konflik untuk Jamin Hak Asasi

Saturday, 23 November 2024 - 06:35 WIB

Vladimir Putin Murka, Rusia Serang Ukraina dengan Rudal Balistik Antar Benua

Berita Terbaru