Evakuasi WNA korban longsor di Bali ( Dok. Istimewa) |
SwaraWarta.co.id– Dua turis asing yang menginap di Vila Yeh Baat Jatiluwih oleh The Lavana, di Tabanan, Bali, tertimbun longsor.
Mereka adalah Kross Luciano WNA Belanda dan Angelina Smith dari AS yang lahir di Australia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tabanan, I Nyoman Srinadha Giri, menjelaskan kronologi kejadian ini.
Dua turis ini tiba di vila sekitar pukul 20.00 WITA pada Rabu, 13 Maret 2024. Padahal, pada saat itu listrik padam, mereka masih tetap ingin menginap di sana dan akhirnya menginap di vila tersebut.
Namun, musibah terjadi pada Kamis, 14 Maret 2024, sekitar pukul 04.00 WITA sementara keduanya sedang tidur.
“Kejadiannya Kamis jam 4 pagi. Korban sudah meninggal. Sudah dievakuasi dan dibawa ke RS Sanglah,” kata Kalaksa BPBD Tabanan Bali Nyoman Srinadha Giri, dilansir detikBali, Minggu (17/3/2024).
Giri mengatakan bahwa dua jam setelah kejadian baru warga dan penjaga vila mengetahui musibah ini dan langsung melakukan evakuasi.
Proses evakuasi berlangsung pada pukul 07.30 WITA.
“Jam enam diketahui oleh penjaga vila dan warga. Langsung kami lakukan evakuasi,” kata Giri.
Tim evakuasi menemukan keduanya tewas dengan kondisi masih berada di atas kasur yang tertutup selimut .
Longsor ini terjadi dengan tebal hingga selutut kaki orang dewasa.
Beberapa warga membantu menyingkirkan material longsor, namun tebalnya longsor membuat warga kesulitan.
Giri menyebutkan bahwa tanah longsor yang menimbun dua turis asing diduga disebabkan oleh saluran irigasi.
Ada tiga saluran irigasi atau tebabah. Hanya satu saluran yang terbuat dari beton.