Unik, Pengantin di Ponorogo Gunakan Beras Sebagai Mahar Pernikahan

- Redaksi

Thursday, 29 February 2024 - 08:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Pengantin di Ponorogo gunakan beras sebagai mahar pernikahan 
(Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Terjadi pernikahan yang unik di Ponorogo, dimana mempelai pria memberikan mahar beras karena harganya yang terus melambung. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Irwan Sokip (28), sang pengantin pria, sengaja menanam padi jauh-jauh hari sebelum pernikahan agar bisa digunakan sebagai mahar saat hari pernikahan tiba. 

“Karena saat ini harga beras melonjak dan harganya itu tinggi makanya saya berinisiatif menggunakan mahar beras,” tutur Irwan kepada wartawan di lokasi, Kamis (29/2/2024).

Selain beras, ia juga memberikan sembako, uang, emas, dan seperangkat alat salat kepada calon istrinya, Ikrima Zakiyah (25).

“Maharnya beras 50 kilogram, sembako, emas, uang dan seperangkat alat salat. Kalau beras hasil menanam sendiri,” terang Irwan.

Baca Juga :  Presiden Jokowi Salurkan Bansos Beras 10 Kg kepada 21,35 Juta Keluarga

Menurut Meky Hasan Tachrudin, Kepala KUA Sawoo Ponorogo, ini adalah kali pertama pasangan pengantin di wilayah tersebut memberikan mahar beras.

Ia menjelaskan bahwa menjelang bulan Ramadan, harga kebutuhan pokok meningkat tajam dan mahar beras menjadi catatan penting bagi mempelai pria untuk menyambut pernikahan mereka. 

“Hari ini KUA Kecamatan Sawoo menyelenggarakan pernikahan yang maharnya menggunakan beras 50 kilogram dan sembako. Karena memang hari-hari ini beras sedang melejit harganya dan lumayan sulit didapat,” ujar Meki.

Inovasi Irwan dalam memberikan mahar beras tersebut diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi pasangan pengantin lain di masa depan.

“Dalam Islam sangat boleh (Mahar beras) karena dulu saja cincin dari besi diperkenankan apalagi beras yang sangat bermanfaat,” pungkasnya

Berita Terkait

Banjir Rendam 18 Desa di Pandeglang, Ribuan Rumah Tergenang
Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi
Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong
Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo
Badan Bank Tanah Siapkan 11 Lokasi untuk Dukung Dapur Makan Bergizi di Indonesia
Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru
TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses
Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 17:58 WIB

Banjir Rendam 18 Desa di Pandeglang, Ribuan Rumah Tergenang

Saturday, 18 January 2025 - 16:44 WIB

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi

Saturday, 18 January 2025 - 16:37 WIB

Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong

Saturday, 18 January 2025 - 16:15 WIB

Badan Bank Tanah Siapkan 11 Lokasi untuk Dukung Dapur Makan Bergizi di Indonesia

Saturday, 18 January 2025 - 14:29 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Berita Terbaru

Banjir

Banjir Rendam 18 Desa di Pandeglang, Ribuan Rumah Tergenang

Saturday, 18 Jan 2025 - 17:58 WIB

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Lifestyle

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Saturday, 18 Jan 2025 - 17:14 WIB

Cara Menemukan HP yang Hilang

Teknologi

6 Cara Menemukan HP yang Hilang dengan Mudah dan Cepat

Saturday, 18 Jan 2025 - 16:35 WIB